MOTO GP

Hal-hal Unik Seputar Kecelakaan Yang Menimpa Valentino Rossi

Pebalap Movistar Yamaha baru saja mengalami kecelakaan yang membuat peluang juaranya di GP musim ini menipis.

Editor: Budi Darmawan
GETTY IMAGES
Pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, 

SRIPOKU.COM - Pebalap Movistar Yamaha baru saja mengalami kecelakaan yang membuat peluang juaranya di GP musim ini menipis.

Pebalap dari Movistar Yamaha ini mengalami kecelakaan saat latihan enduro di Italia, Kamis (31/8/2017) waktu setempat.

Akibat kecelakaan tersebut, Penunggang motor bernomor 46 ini mengalami patah tulang kaki bagian tibia dan fibula.
Hal ini tentu menjadi kerugian tersendiri untuk Rossi dalam perebutan gelar juara dunia MotoGP.

Bagaimanakah masa depan Rossi setelah mengalami cedera yang parah tersebut?

Valentino Rossi mengalami cedera patah kaki kanan saat MotoGP Italia tahun 2010.
Valentino Rossi mengalami cedera patah kaki kanan saat MotoGP Italia tahun 2010. (MOTORCYCLENEWS.COM)

Berikut ini fakta-faktanya seperti dikutip dari Tribunews.com.

1. Rossi menjalani operasi

Kecelakaan tersebut membuat Valentino Rossi terpaksa harus menjalani operasi.

Hal ini disampaikan oleh tim Yamaha Movistar dalam keterangan persnya di Crash.net.

“Pebalap Italia berusia 38 tahun itu akan dioperasi secepatnya. Keterangan medis akan dirilis pada Jumat pagi, 1 September,” bunyi keterangan Yamaha Movistar seperti dikutip Kompas.comdari Crash.net, Kamis (31/8/2017).

2. Absen selama empat seri

Juara dunia MotoGP tujuh kali ini diprediksi akan absen saat balapan di San Marino pekan depan.

Padahal sirkuit San Marino bagaikan kandang sendiri bagi Rossi yang merupakan pebalap asal Italia.
Cidera serupa pernah dialami Rossi di tahun 2010 silam.

Saat itu Rossi jatuh dari motor dengan kecepatan 190 Km/jam saat latihan bebas kedua di Sirkuit Mugello.

Akibatnya, Rossi tak bisa tampil di empat seri Moto GP, yakni di GP Italia, Inggris, Belanda dan Catalunya.

Bila menilik dari riwayat cedera tersebut, kemungkinan Rossi akan melewatkan GP San Marino, Aragon, Jepang dan Australia pada musim ini.

3. Kemungkinan juara sangat tipis

Jika benar-benar tak bisa tampil di empat seri motoGP, dapat dipastikan peluang Rossi untuk menjadi juara sangat tipis.

Padahal saat Rossi sedang dalam performa yang optimal.

Melansir dari Kompas.com, di seri sebelumnya, Rossi sempat memimpin selama 17 lap.

Namun ia terpaksa harus finish di posisi tiga karena kehilangan grip ban belakang.

Rossi saat ini berada di peringkat keempat klasemen sementara dengan torehan 157 poin.
Ia hanya terpaut jarak 26 poin dari Dovizioso yang memuncaki klasemen.

4. Ucapan simpati dari Max Biaggi

Mendengar mantan rivalnya mengalami kecelakaan dan harus menjalani operasi, Max Biaggi langsung memberikan simpati kepada Rossi.

Ucapan simpati tersebut disampaikan oleh Biaggi melalui kicauan Twitternya.

Ia berharap Rossi dapat segera pulih dan dan kembali berlaga di motoGP.

Diketahui sebelumnya, Rossi dan Biaggi sempat berseteru di ajang motoGP.

Meski demikian, jiwa sportifitas dan solidaritas antar pebalap membuat Biaggi melupakan perseteruan tersebut dan memberikan dukungannya untuk Rossi.

Baca: Hebat, Baiq Mariah Jemaah Haji yang Berusia 104 Tahun dapat Perlakuan Khusus Kerajaan Saudi

Baca: Ibu Ini Menangis Numpang Makan di 3 Anaknya. Saat Anak Ke 3 Beri Air, Ia Langsung Wariskan Benda Ini

Baca: Pria ini Didekati Pengemis Saat Ambil Gaji di ATM, Mau Diusir Istri Ia Malah Lakukan ini

Sumber: BolaSport.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved