Kecelakaan Sopir Tewas Terbakar, Kapolresta Palembang; Masih Kita Selidiki

SRIPOKU.COM, PALEMBANG -Terkait Kecelakaan maut merenggut korban jiwa
yang terjadi di ruas Jalan Mayjen Yusuf Singadekane, Musi II,
Palembang, Senin (24/4/2017), dialami oleh satu unit mobil
Daihatsu Grand Max jenis pick up mengalami kecelakaan dan terbakar,
Kapolresta Palembang, Kombes Pol Wahyu Bintono Hari Bawono angkat
bicara.

Pria berpangkat melati tiga ini mengatakan, hingga kini pihaknya
masih mendalami kejadian tersebut," Kita masih melakukan penyelidikan
dan pendalaman terkait kecelakan mau, mobil yang mengangkut minyak,
diduga ilegal itu," tegas Wahyu.

Lanjutnya, pihaknya juga sudah memeriksa beberapa saksi dilokasi
kejadian, warga dan satu korban yang masih tengah dirawat di RS, Bari
Palembang, "Kita terus dalami kasus ini, dugaan ilegal itu pasti ada.
Namun kita pastikan dulu dari hasil penyelidikan. Jika nantinya benar
kita akan ambil tindakan tegas," katanya.

Ditambahkannya, terkait satu sopir yang kabur juga terus kita kejar,"
salah salah satu sopir yang kabut, masih kita kejar dan kita telesuri
keberadaannya," ungkapnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Kecelakaan maut merenggut korban jiwa
kembali lagi terjadi. Kali ini, dua unit mobil Daihatsu Grand Max
jenis pick up mengalami kecelakaan dan terbakar terjadi di ruas Jalan
Mayjen Yusuf Singadekane, Musi II, Palembang, Senin (24/4/2017), sekitar
pukul 06.00, pagi.

Akibat dari kecelakan tersebut, satu orang tewas terpanggang.
Sementara satu orang lainnya kritis dan harus dilarikan ke RS Bari
Palembang. Informasi yang dihimpun, kejadian nahas tersebut berawal
saat dua unit mobil yang sedang mengangkut bahan bakar minyak (bbm)
yang diduga ilegal. Kedunya berkonvoi dari arah Jalan Alamsyah Ratu
Prawira menuju ke simpang Nilakandi Palembang.

Namun saat melintas di depan Pos Laka 603 Kertapati, salah satu mobil
yang sedang berkonvoi tersebut hilang kendali hingga menabrak median
jalan dan terguling. Tidak hanya itu, mobil tersebut juga langsung
meledak dan terbakar.

" Kejadian pagi pak, tadi saya hendak pergi ke pasar sekitar 06.10,
pagi. Lalu saya mendengar suara dentuman keras seperti ada yang
meledak. Ketika saya lihat ternyata ada mobil yang kecelakaan dan
meledak," ungkap saksi mata, Awi (36), yang melihat langsung kejadian.(Editor: Welly Hadinata)