Waw, Cetar Membahana! Jangan Kelewat Seksi!

Mengenakan gaun berwarna kuning milik Aurora Wedding Gallery, terlihat gaun berkembang lebar ketika Ayu memutarkan tubuhnya.

Penulis: Refli Permana | Editor: Sudarwan
SRIPOKU.COM/REFLI PERMANA
Gaun pesta dari Aurora Wedding Gallery. 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Pengunjung salah satu mal di Palembang dibuat terkagum-kagum akan peragaan gaun-gaun pesta yang digelar belum lama ini.

Hampir semua gaun yang ditampilkan tak luput dari pandangan dan kamera gagdget.

Waw, cetar membahana!

Begitu bisikan yang sering terdengar.

Salah satu gaun pesta yang cukup membuat pengunjung mal terkagum seperti yang ditampilkan oleh seorang model bernama Ayu Nataya.

Mengenakan gaun berwarna kuning milik Aurora Wedding Gallery, terlihat gaun berkembang lebar ketika Ayu memutarkan tubuhnya.

"Memang termasuk salah satu gaun pesta untuk perempuan muda.

Namun, bisa dipakai kalangana mana saja," kata pemiliknya, Warda Soraya, Senin (10/4/2017).

Gaun-gaun pesta dari RNS Collection pun tak kalah cetar membahana.

Bahkan, ada beberapa yang membuat pemakainya terlihat seksi lho.

Ada juga yang membuat si pemakai terlihat anggun, seperti yang dikenakan model bernama Reza Utari.

"Gaunnya memang dibuat untuk cewek-cewek muda yang mau datang ke pesta. Khusus yang ditampilkan ini semuanya memang dikonsep modern," kata si desainer, Glenda.

Jangan Kelewat Seksi

Salah satu gaun pesta yang diperagakan model.
Salah satu gaun pesta yang diperagakan model. (SRIPOKU.COM/REFLI PERMANA)

Gaun-gaun pesta yang dikenakan model-model memang membuat milenial yang menyaksikannya terpesona.

Namun, ada beberapa gaun yang menurut mereka kurang cocok dikenakan karena terlalu terbuka alias seksi.

Seperti yang dikatakan seorang pengunjung, Priska. Menurutnya, gaun-gaun pesta tidak harus dibuat terbuka supaya menonjolkan sisi keseksian.

Sebab itu, dirinya kurang berminat mengenakan gaun yang seperti ini.

"Mungkin bisa dikonsep dari bentuknya. Selain itu, seksi juga bisa terlihat dari si pemakainya sendiri," kata mahasiswi di Palembang ini.

Hal yang sama dikatakan seorang pelajar yang menggemari dunia fesyen, Risma.

Menurutnya, untuk remaja putri seusianya, tidak cocok mengenakan gaun yang terlalu terbuka.

Sebab itu, ia berharap desainer di Palembag tak selalu mengutamakan unsur seksi dalam merancang suatu busana.

Pun begitu yang dikatakan Herlisa.

Bagi cewek yang tengah disibukkan dengan skrisi ini, gaun pesta mayoritas memang dibuat dengan mengedepankan unsur seksi.

Namun, tak mesti terbuka, karena keseksian bisa dilihat cukup dengan cara kelakuan dari si pemakainya.

"Tapi saya sih mengapresiasi desainer-desainer ini, terlebih ada yang seumuran saya. Pastinya bukan mudah menciptakan gaun yang seanggun seperti yang dikenakan para model," kata cewek 23 tahun ini.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved