Mobil Hangus, Zulkifli Nyaris Terpanggang

SRIPOKU.COM, PALEMBANG--Kebakaran mobil di pasar Lemabang petang tadi sempat menghebohkan masyarakat Palembang. Kejadian kedua setelah beberapa waktu lalu kejadian serupa di Jalan Sudirman, kini Mobil Suzuki jenis Carry hijau BM 1587 LC  milik Zulkifli Hasibuan (49) menyisakan kerangka saja. 

Diduga akibat tak dapat lagi menghentikan lanju mobil dan akhirnya memilih untuk menabrakan mobilnya tersebut ke sebuah Bentor yang sedang berhenti terparkir di Jalan Yos Sudarso persisnya di seberang depan Pasar Lemabang Kecamatan Ilir Timur (IT) II Palembang, Selasa (21/3/2017) 

Akibat kejadian tersebut, selain menghanguskan mobil dan Bentor, sang sopir mobil yang tercatat sebagai warga Jalan Taqwa Lorong Huda Kelurahan Sei Lais Kecamatan Kalidoni Palembang itu pun nyaris terpanggang didalam mobilnya, beruntung ia sempat keluar dan langsung dilarikan ke Rumah Sakit Pelabuhan Palembang setelah mengalami luka bakar di tubuhnya hingga gosong.

Menurut keterangan seorang saksi mata, Heri (38), kejadian tersebut berwal saat mobil melaju dari arah Jalan Perintis Kemerdekaan menuju Pasar Lemabang. Namun, dalam perjalanan, bagian mobil tersebut tiba-tiba muncul api.

"Mengetahui hal tersebut, warga termasuk pengendara lainnya langsung memberitahukan kepada sopir," katanya

Namun lantaran api yang sudah membakar dan membesar serta diduga telah membakar bagian rem mobil, dikatakan Heri, sehingga sopir pun tidak bisa lagi untuk langsung menghentikan laju mobilnya tersebut.

"Diduga remnya juga sudah terbakar jadi sopir tidak bisa langsung menghentikan mobilnya saat diberitahu oleh warga dan mobil tetap melaju kurang lebih seratus meter dengan keadaan terbakar," terangnya.

Dikatakan Heri, mobil tersebut baru berhasil berhenti setelah sang sopir menabrakannya ke sebuah Bentor yang tengah berhenti terparkir di pinggir jalan hingga akhirnya ikut terbakar.

"Bentornya itu lagi kosong karena lagi berhenti parkir dan memang sudah biasa di situ menunggu penumpang jadi tidak ada korban," ungkapnya.

Sedangkan untuk sopir mobil, masih dikatakan Heri, setelah menabrak Bentor dan berhasil berhenti, sopir pun langsung turun dan menyelamatkan diri.

"Pas turun tadi sopirnya itu sudah terbakar gosong dan apinya juga ada yang hidup di bajunya langsung ditolong warga hingga kemudian dibawa ke Rumah Sakit," tuturnya.

Masih dikatakan Heri, setelah mobil berhasil berhenti, warga pun langsung berusaha memadamkan api. Namun, lantaran api yang begitu besar sehingga warga kewalahan dan tidak berhasil memadamkannya hingga akhirnya membakar seluruh bodi mobil dan Bentor.

"Mobil pemadamnya tadi telat karena pas sampai tadi, mobil dan Bentor sudah ludes terbakar. Tadi juga sempat terdengar suara ledakan keras jadi sempat membuat warga takut dan itu diduga dari tangki bahan bakar," katanya.