Tertinggal satu kosong, SFC Harus Kerja Keras

Satu tendangan tornado dari Adam Alis begitu deras masuk ke gawang Teja Pakualam di menit 48 babak kedua.

Penulis: Candra Okta Della | Editor: Tarso
Logo SFC kuning 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG--Kerja lebih keras sepertinya harus dilakukan Sriwijaya FC (SFC). Betapa tidak, memasuki babak kedua laga delapan besar di stadion Manahan Solo satu tendangan tornado dari Adam Alis begitu deras masuk ke gawang Teja Pakualam di menit 48 babak kedua.

Usai tertinggal, Laskar Wong Kito memang terlihat tampil lebih keluar. Tapi beton baja pertahanan Arema FC begitu kuat yang sulit ditembus. Bahkan, aksi Hilton yang dijatuhkan saat menuju kotak penalti mendapat sorotan berbeda dari wasit dan memberikan Hilton kartu kuning.

Di laga ini, kedua tim sama-sama membutuhkan kemenangan. Baik Arema maupun SFC. Terbukti terlihat sejak kick off ditiupkan, Arema langsung membuka ruang lewat kaki Adam Aliz yang beruntung masih bisa diamankan.

SFC yang cukup siap, langsung memberikan serangan balik lewat umpan panjang ke Beto yang harus dihentikan dengan benturan.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved