Kabid Humas: Jelang Tahun Baru Anggota agar Lebih Berhati-hati

SRIPOKU.COM, PALEMBANG --- Terkait dengan penggeledahan Tim Densus 88 bersama Polda Jawa Barat di rumah terduga teroris di Kecamatan Jatiluhur Kabupaten Purwakarta Jawa Barat yang menemukan surat bernada instruksi agar menyasar/menyerang polisi saat tahun baru, Kabid Humas Polda Sumsel, Kombes Pol Cahyo Budisiswanto menanggapi hal tersebut dengan mengingatkan kepada seluruh personil untuk lebih waspada dan berhati-hati.

"Terkait temuan surat yang berisikan ancaman tersebut, sudah menjadi penekanan pimpinan untuk meningkatkan kewaspadaan petugas baik di lapangan, markas dan komando," jelasnya kepada Sripo, Senin (26/12/2016).

Untuk kewaspadaan sendiri, dikatakannya, pihaknya telah menghimbau kepada seluruh personil untuk melaksanakan body sistem dan kelengkapan yang standar seperti rompi anti peluru.

"Jadi untuk kewaspadaan, personil harus menggunakan kelengkapan itu saat bertugas dan ini bertujuan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan," terangnya.

Selain itu, dikatakannya, demi keamanan personil, pihaknya juga akan bersinergi dengan petugas pengamanan tertutup termasuk juga kerjasama semua pihak kewaspadaan dan informasinya kepada Polri.

Masih dikatakannya, untuk menjaga keamanan dan ketertiban menjelang tahu baru, setidaknya, pihaknya telah menyiapkan sebanyak 1.232 personil untuk disiagakan.

"Jumlah 1.232 personil tersebut merupakan personil yang dilibatkan secara langsung. Namun, untuk personel yang melakukan tugas sehari-hari dengan jumlah hampir 1/3 kekuatan Polda Sumsel atau sekitar 4.800 juga dilibatkan membantu pengamanan tahun baru," ungkapnya.

Dalam pengamanan ini, dikatakannya, pihaknya akan memfokuskan keamanan di tempat-tempat ibadah, tempat keramaian dan lokasi yang menjadi titik kumpul masyarakat.

"Bahkan, untuk malam pergantian tahun baru, kita akan melakukan pengaman secara total," tuturnya. (*)