Konter HP Rahmat Cell Dibobol Pencuri Berpedang

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Rahmat Cell, konter milik Mukminin (27) warga 7 ulu Lorong Damai Kelurahan 7 Ulu Kecamatan SU I Palembang, yang terletak di kawasan Jalan Ryacudu Kelurahan 9-10 Ulu Kecamatan SU I Palembang, dibobol kawanan maling, Sabtu (03/12/2016).

Informasi yang dihimpun, kejadian tersebut diketahui penjaga malam, Hasan (50), ketika dia melakukan ronda (cek lokasi-red) sekitar pukul 04.00.

Saat itu ia melihat 5 pelaku ada di tempat kejadian perkara (TKP) membawa pedang.

Karena kenal saat itu Hasan pun menyapa salah satu pelaku.

"Saya sapa salah satu pelaku. 'Lagi ngapain di depan konter'. Dijawabnya tidak ada apa-apa. Kemudian saya langsung mengecek ke tempat lain," ungkap Hasan, saksi mata kepada petugas.

Karena curiga, lanjut Hasan, ia pun sekitar setengah jam kembali mendatangi konter itu.

Hasan pun dibuat panik karena melihat keadaan pintu sudah terbuka dan kondisi konter berantakan.

"Saya ke sana lagi pak, namun pintu konter sudah terbuka. Ketika saya cari ke 5 pelaku itu sudah tidak ada lagi dan saya pun baru melapor korban sekitar pukul 05.00," ungkapnya.

Mukminin mengatakan, tadi malam dia pulang sekitar pukul 23.00.

Dia menutup konter dengan mengunci konternya menggunakan dua gembok.

"Saya lihat gemboknya sudah hilang. Saya menemukan pedang, diduga punya pelaku yang tertinggal," katanya.

Akibat kejadian ini, korban pun mendatangi Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polresta Palembang, guna melaporkan kejadian yang dialaminya.

Korban kehilangan handphone Oppo, Samsung, Edvan, Smartfren, Asus, Evercros, dua laptop, puluhan memory, blower Handpohe, dan total kerugian sekitar Rp 80 juta.

"Saya harap pelaku bisa ditangkap," ungkap Mukminin.

Kasat Reskrim Polresta Palembang Kompol Maruly Pardede, melalui KA Spk Ipda Ledi mengatakan mendapat laporan kejadian tersebut, dia dan Inafis Polresta Palembang langsung mendatangi TKP untuk melakukan olah TKP dan mengumpulkan bukti serta memeriksa saksi yang ada.

"Kita sudah melakukan olah TKP dan memeriksa saksi yang ada. Laporan korban pun sudah kita terima, segera akan ditindaklanjuti oleh unit reskrim," Ungkap Ledi