Teriakan Histeris Bocah 10 Tahun Ini Bikin Geger Warga Kelurahan Silaberanti Palembang
Ketika berjalan saya melihat ada kakek-kakek tersangkut di kawat dengan posisi sudah meninggal dunia.
Penulis: Andi Wijaya | Editor: Sudarwan
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Warga KH Bastari RT 29/7 Kelurahan Silaberanti Kecamatan SU I, Palembang, mendadak ramai ketika mendengar teriakan histeris Della (10).
Ini lantaran Della menemukan seseorang mayat yang tersangkut kawat dialiri arus listrik, Senin (24/10/2016), sekitar pukul 07.00.
Sosok mayat itu adalah Mashur (65) warga Jalan KH Bastari RT 29/7 Kelurahan Silaberanti Kecamatan SU I Palembang.
Warga yang melihat korban sudah tak bernyawa lagi langsung membawanya ke RS Bari Palembang dan melaporkan kejadian itu ke pihak kepolisian.
"Saya tadi hendak pergi sekolah pak. Ketika berjalan saya melihat ada kakek-kakek tersangkut di kawat dengan posisi sudah meninggal dunia. Karena terkejut saat itu saya langsung teriak," ungkap Della, polos.
Informasi yang dihimpun Sripoku.com, pagi itu sekitar pukul 06.30, Mashur hendak membetulkan pipa airnya yang rusak.
Namun ada sebagian pipanya yang melintas di tanah Birman yang tak lain adalah tetangganya sendiri.
Nahasnya ketika ia hendak memperbaiki pipa air di dekat kandang kambing Birman, ia tersengat arus listrik yang diduga dipasang oleh Birman.
Saat memegang kabel yang telanjang tersebut Mashur langsung tersengat arus listik, dan meninggal dunia di tempat kejadian (TKP).
Jasadnya ditemukan oleh Della ketika ia hendak pergi sekolah.
Lismawati (41) anak korban ketika ditemui di RS Bari Palembang, mengatakan dia tidak tahu persis kejadian yang menimpa bapaknya. Saat itu ia mendapat kabar dari kakaknya.
"Saya tidak tahu persis kejadian yang menimpa bapak. Tahu-tahu saya mendapat kabar bapak sudah meninggal karena tersetrum," katanya.
Di tempat yang sama, Marwan (38) anak nomor 4 Mashur korban juga mengatakan, sepertinya kabel itu memang sengaja dipasang oleh pemilik rumah.
"Biar rumahnya tidak dimasukin maling, karena dia kan banyak harta pak. Tetapi mengapa bapak saya yang menjadi korbannya," ungkap Marwan.
Sementara Kapolsek SU I, AKP Khalid Zulkarnain mengatakan, setelah mendapatkan informasi adanya warga yang meninggal dunia akibat tersengat arus listrik.
Pihaknya pun langsung mendatangi TKP dan melakukan olah TKP di kawasan tersebut.