Kondisi Rizky Berangsur-angsur Membaik
Rizky Ramhat Ramadan, bocah Obesitas dengan bobot 119 Kg, terus berangsur-angsur membaik.
Penulis: Andi Wijaya | Editor: Tarso
SRIPOKU.COM, PALEMBANG-- Rizky Ramhat Ramadan, bocah Obesitas dengan bobot 119 Kg, terus berangsur-angsur membaik. Kondisinya pun terus stabil, dan tetap dipantau oleh tim dokter RSMH Palembang 24 jam.
Diketahui, karena kekurangan asupan oksigen ke otak, menyebabkan Rizky sempat tak sadarakan diri. Faktor ini pun disebabkan karena adanya tumpukan lemak di bagian pernapasan, menjadi penyebab utama penurunan kesadaran Rizky.
Tetapi hingga kini, menurut pantauan tim dokter yang 1 jam sekali memantau keadaaan Rikzy, proses pernapasan Rizky sudah terbilang lebih stabil. Dengan dibantu menggunakan alat bantu pernapasan (ventilator)
membuat keadaan Rizky semakin membaik.
“Pemeriksaan hari ini, alhamdulilah keadaan Rizky terus membaik. Tetapi untuk bernapas ia masih dibantu mesin ventilator. Secara perlahan-lahan nantinya akan kita ganti. disesuikan dengan Indikator yang ada dan kondisi tubuhnya,” ungkap Dr Julius Azwar SpA (K), salah satu tim dokter yang memantau kesehetan Rizky.
Dr Julius mengatakan, untuk kemampuan bernapas Rizky, sudah ada kemajuan. Dilihat sudah hampir 50 persen kerja dari paru-paru sudah bisa normal. Namun sisanya tetap disuplai mengunakan ventilator.
Pihak RSMH juga sudah menargetkan mesin bantu pernapasan agar bisa dilepas setelah keadaan memang dipasti telah membaik.
“Kita belum tahu kapan. Tetapi bisa dilepas jika keadaannya memang benar-benar sudah membaik, besok pun bisa dilepas kalo sudah membaik. Setelah dilepas nanti alat pernapasan akan diganti dengan alat Siped.
Alat ini berbeda dengan Ventilator, alat ini otomatis, dimana asupan suplai oksigen akan disesuaikan dengan kebutuhan pasien, sifat langsung merespon keadaan pasein,”bebernya.
