Gerhana Matahari Total 2016
Jelang GMT, Masyarakat Diimbau Jaga Kebersihan
Menjelang puncak GMT 9 Maret mendatang, terlihat sejumlah anggota satuan Kepolisian yang patroli dikawasan tersebut.
Penulis: Rahmaliyah | Editor: Soegeng Haryadi
SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Tak dipungkiri bahwa berlangsungnya fenomena langka Gerhana Matahari Total (GMT) akan menyedot wisatawan baik lokal maupun mancanegara untuk bertandang ke Kota Palembang. Agar bisa memberikan kesan mendalam terhadap wisatawan, masyarakat pun dihimbau untuk tetap menjaga kebersihan.
Imbauan tersebut disampaikan pada masyarakat khususnya yang berada disekitar lokasi titik-titik pemantauan GMT, seperti Danau Ski Air Jakabaring Sport City (JSC) dan Kampung Arab kawasan 13 Ulu Palembang.
Bahkan berdasarkan pantauan Sripoku.com, menjelang puncak GMT 9 Maret mendatang, terlihat sejumlah anggota satuan Kepolisian yang patroli dikawasan tersebut. Selain untuk patroli keamanan, mereka pun juga mengingatkan masyarakat untuk tak membuang sampah sembarangan.
Bripka Andrie, seorang anggota kesatuan Sabhara Polda Sumsel, saat ditemui tengah melakukan patroli dialogis di kawasan Danau Ski Air JSC mengatakan, patroli tersebut dilakukan sebagai bentuk partisipasi pihak Kepolisian menjelang GMT.
"Lokasi ini akan menjadi destinasi untuk wisata sekaligus untuk lokasi menyaksikan GMT, sehingga kita juga menghimbau pada masyarakat khususnya pedagang yang berada dilokasi tersebut untuk tetap menjaga kebersihan. Terlebih lagi akan banyak turis yang datang," ungkapnya.
Selain itu, patroli dialogis yang dilakukan tersebut juga sebagai bentuk revolusi mental, dimana masyarakat dihimbau untuk sadar akan kebersihan lingkungan.
Sementara itu, hal senada juga diutarakan Anwar, salah seorang warga di Kampung Arab Al-Munawar 13 Ulu. Ia sebagai masyarakat yang tinggal dikawasan tersebut merasa bangga bahwa lokasi tempat ia tinggal menjadi destinasi wisata GMT.
"Persiapan jelang GMT, kita sudah bersih-bersih lingkungan. Biar saat turis datang bisa nyaman," ungkapnya.