Lahirnya Kesultanan Palembang dan Gelar Raja

T.W. Arnold menyebutkan bahwa Islam masuk ke Palembang kira-kira tahun 1440 dan pembawanya adalah Raden Rahmat.

Penulis: Aminudin | Editor: Tarso
SRIPOKU.COM/WELLY HADINATA
Masjid Agung Palembang, salah satu bukti Kesultanan Palembang 

- Kyai Mas Adipati (998-1003H/a590-1595).

- Pangeran Madi Angsoko (1003-1038 H/1595-1629).

- Pangeran Adi Ali (1038-1039 H/1629-1630).

- Pangeran Sido Ing Puro (1039-1049 H/1630-1639).

- Pangeran Sido Ing Kenayan (1049-1061 H/1639-1650).

- Pangeran Sido Ing Pasarean (1061-1062 H/1650-1652).

- Pangeran Sido Ing Rajek (1062-1069 H/1652-1659)

(W.L. de Sturler, 1855).

Sejak itu Pangeran Ario Kesumo yang menggantikan Pangeran Sido Ing Rajek menjadikan kota Palembang sebagai sebuah kesultanan yang merdeka dan berdaulat. Ia memakai gelar Sultan Ratu Abdurrahman Khalifatul Mukminin Sayyidul Imam. (Aminudin/Gelar Kebangsawanan Kaitannya dengan Rumah Limas Palembang by Dra Yenny Heryani dkk)

Sumber: Sriwijaya Post
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved