Inspirasi

Ikin Bikin Kue Jadul Kembali Naik Daun

Transformasi kue cubit tak hanya terjadi pada rasanya saja, namun juga pada tampilan kue cubit tersebut.

Penulis: Rahmaliyah | Editor: Soegeng Haryadi
SRIPOKU.COM/RAHMALIYAH
Ikin, Owner Kue Cubit Bombom saat memperlihatkan sejumlah varian kue cubit. 

SRIPOKU.COM -- Sepanjang tahun 2015 ini, kue jadul jajanan anak sekolah dasar (SD) era 1990-an kembali naik daun. Kue cubit yang dulunya dijajakan dengan gerobak sederhana mulai digandrungi anak muda di kota besar seperti Jakarta Bandung dan tak terkecuali Kota Palembang.

Jika dulu kue cubit hanya tersedia rasa orisinal, kini rasanya lebih variatif. Green tea, red velvet dan taro adalah rasa yang paling banyak digandrungi. Kedai kue cubit kini mudah ditemui mulai dari pinggir jalan sampai mall berkelas.

Transformasi kue cubit tak hanya terjadi pada rasanya saja, namun juga pada tampilan kue cubit tersebut. Tampilan kue cubit kini memiliki banyak topping, mulai dari meses, keju, oreo, choco chips dan lain sebagainya. Selain itu, tampilan kue cubit yang berwarna-warni semakin membuat anda ingin mencicipinya.

Berawal dari kerinduan akan makanan yang berukuran kecil ini, banyak dari anak muda yang menjadikan usaha ini sebagai peluang berbisnis. Mereka membuka kedai kecil, dan menyiapkan berbagai bahan-bahan untuk membuat kue cubit hingga alat memasaknya.

Nama kue cubit berasal dari proses memasaknya, kue yang sudah matang diambil dengan alat penjepit oleh si pedagang, sehingga seperti dicubit.

Di Kota Palembang, anda tak akan sulit menemukannya, salah satunya di Kue Cubit Bombom yang berlokasi di Jalan RE Martadinata, Simpang Bioskop Gembira, Lemabang Palembang, persis berada di lokasi Es Puter Bang Karim.

Berawal dari kerinduannya akan makanan jadul, Ikin, Owner Kue Cubit Bombom ini bertekad mengangkat kembali makanan lawas tersebut namun dengan tampilan yang lebih modern. Sehingga, meski makanan yang disajikan merupakan makanan jadul namun soal rasa tetap mengikuti tren saat ini.

"Jadi tak hanya sekadar enak dilidah saja, tetapi, mereka yang mencicipinya pun akan serasa bernostalgia dimasa-masa sekolah dulu, dengan sajian yang lebih modern, makanan ini alhamdulillah diterima oleh anak muda jaman sekarang. Jadi tak hayal, kembali terkenalnya kue cubit juga menjadi peluang usaha yang menggiurkan," tuturnya.

Di Kue Cubit Bombom misalnya, anda bisa memesan beragam jenis kue cubit, seperti greentea, original, dan redvelvet. "Dari beberapa varian yang ada, yang menjadi favorit konsumen adalah greentea dan redvelvet," ujar Ikin

Selain itu, Ikin mengatakan, konsumen juga dapat memilih topping sesuai selera. "Bisa ceres, oreo, nutella, ovomaltine, dan lain-lain, dengan harga yang terjangkau yakni mulai dari Rp 10 ribu hingga Rp 18 ribu, dengan tujuh buah isi dalam setiap boks," katanya.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved