Tips
Meski Hujan Sudah Turun, Masker Disarankan Dipakai
Musim pancaroba tetap berpotensi mendatangkan penyakit karena debu yang sudah menumpuk karena lamanya musim kemarau berterbangan saat diguyur hujan.
Penulis: Refli Permana | Editor: Soegeng Haryadi
SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Meski hujan mulai turun di Palembang, masyarakat Palembang tetap diminta memperhatikan kesehatan tubuh. Sebab itu, seperti saat dilanda bencana kabut asap, masyarakat disarankan untuk tetap mengenakan masker.
Dikatakan salah satu spesialis penyakit dalam di Palembang, dr Mediarti, hujan yang mulai mengguyur Palembang kemungkinan besar menandakan musim pancaroba sudah mulai datang.
Musim pancaroba tetap berpotensi mendatangkan penyakit karena debu yang sudah menumpuk karena lamanya musim kemarau berterbangan saat diguyur hujan.
"Debu itu sangat amat mungkin terhisap oleh masyarakat. Sebab itu, meski nantinya asap sudah hilang karena hujan mulai datang, disarankan sebaiknya untuk tetap mengenakan masker selama musim pancaroba," kata perempuan yang bekerja di Rumah Sakit Islam Siti Khadijah Palembang ini, Jumat (30/10/2015).
Selain mengenakan masker, Mediarti mengatakan, masyarakat juga sebaiknya memerhatikan pola makan.
Empat sehat lima sempurna sebisa mungkin jangan pernah ditinggalkan dalam sehari-hari. Selain itu, tubuh jangan dibiarkan terlalu letih karena kondisi tubuh yang letih rentan akan enyakit.
Musim pancaroba, kata Mediarti, bisa mendatangkan sejumlah penyakit. Seperti sakit pernafasan, asma, atau mereka yang memiliki alergi akan debu. Untuk itu, saat berada di luar, kenakanlah masker dan perhatikan pola makan.
"Tidak mungkin tidak keluar karena seluruh masyarakat ada aktifitas masing-masing. Namun, untuk mencegah penyakit, terutama penderita asma, selalu kenakan masker," kata mediarti.