Komunitas

Meski Mobil Tua tapi tetap Nyaman Dikendarai

Dikatakan Ketua Wilayah PVC, Tri Djoko Darmadi (63), VW sangat nyaman untuk dikendarai.

Penulis: Refli Permana | Editor: Soegeng Haryadi
SRIPOKU.COM/IGUN BAGUS SAPUTRA
Komunitas pencinta mobil Volks Wagen atau Palembang Volks Wagen Club (PVC) berkumpul. 

SRIPOKU.COM -- Volks Wagen (VW) menjadi salah satu merk mobil tertua yang ada di di dunia ini.

Bagi Palembang VW Club (PVC), sisi tua dari mobil inilah yang dinilai menarik ketimbang ratusan produk mobil yang baru. Rasa nyaman setiap kali mengendarai mobil asli Jerman ini membuat anggota PVC enggan menjual mobil kesayangan mereka.

Dikatakan Ketua Wilayah PVC, Tri Djoko Darmadi (63), VW sangat nyaman untuk dikendarai.

Dengan umurnya yang sekarang, Tri mengaku sama sekali tidak merasa lelah ketika mengendarai mobil VW miliknya saat ikut touring bersama anggota PVC.

"Pernah kami ke Jogja atau Jakarta dengan VW yang kami miliki. Dan, sama sekali tidak ada rasa capek. Beda saat saya mencoba naik merk mobil lain," kata Tri, Sabtu (12/9/2015).

Dikatakan Tri, PVC sudah sangat lama terbentuknya, yakni di tahun 1986.

Namun, sempat vakum lima tahun dan kembali aktif dipetengahan 1990an.

Anggota <a href='https://palembang.tribunnews.com/tag/pvc' title='PVC'>PVC</a> berkumpul

Anggota PVC (Palembang Volks Wagen Club) tengah berkumpul di satu tempat di Palembang. (SRIPOKU.COM/IGUN BAGUS SAPUTRA)

Kini, anggota PVC terus aktif mengikuti kegiatan yang ada di PVC. Meski beda usia, mereka tetap akrab dan perbedaan sama sekali tidak terlihat.

Awal mula terbentuknya PVC, beber Tri, saat ia bersama beberapa temannya masih tercatat sebagai pekerja di PT Pusri. Di tahun 1980-an, PT Pusri menjadikan mobil VW sebagai kendaraan operasional. Jadi, kebanyakan pegawai anggota PT Pusri saat itu selalu mengendarai mobil ini ketika dalam kepentingan pekerjaan.

Seiring berjalannya waktu, lanjut Tri, kendaraan operasional itu 'dihibahkan' kepada sejumlah pegawai. Sedangkan kendaraan operasional diganti dengan merk mobil lain.

Mereka yang dapat mobil VW, dimana salah satunya adalah Tri, lalu memutuskan membentuk perkumpulan pengendara VW di Palembang hingga akhirnya terbentuk PVC.

"Sebelum di Palembang, di Jakarta sudah terbentuk terlebih dahulu. Kini, di banyak provinsi, klub VW ada. Namun, untuk Sumsel, hanya kita," kata Tri.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved