Liga Spanyol

El Clasico, Luis Suarez Jadi Sorotan Publik

Direktur olahraga Barca, Andoni Zubizarreta berharap Suarez siap menghadapi pertandingan yang dipastikan penuh emosi.

Editor: Soegeng Haryadi
AP PHOTO
Striker FC Barcelona Luis Suarez (kiri) beradu dengan pemain Timnas Indonesia U-19 dalam pertandingan persahabatan antara FC Barcelona B vs Timnas Indonesia U-19 di Pusat Olahraga FC Barcelona Joan Gamper di San Joan Despi, Spanyol, 24 September 2014. 

SRIPOKU.COM, BARCELONA -- Semua mata akan tertuju kepada Luis Suarez ketika dia kembali melakoni laga resmi bersama Barcelona di laga bertajuk el clasico melawan Real Madrid akhir bulan ini, setelah empat bulan menjalani hukuman larangan bermain. Direktur olahraga Barca, Andoni Zubizarreta berharap Suarez siap menghadapi pertandingan yang dipastikan penuh emosi dan drama tersebut yang berlangsung di Santiago Bernabeu, markas Madrid.

Suarez dibeli dari Liverpool pada bursa musim panas lalu. Tetapi top scorer Premier League musim lalu tersebut belum bisa memperkuat The Catalans karena harus menjalani hukuman yang diberikan FIFA, menyusul tindakannya yang tak terpuji akibat menggigit pundak bek Italia, Giorgio Chiellini, dalam laga penyisihan grup putaran final Piala Dunia 2014 bulan Juni lalu.

"Saya berharap Luis Enrique akan bisa memiliki semua pemain. Sampai sekarang tanpa dirinya, kami sudah memulai musim dengan bagus. Mengetahui pemain itu, saya pikir dia siap untuk pertandingan di Bernabeu," ujar Zubizarreta kepada televisi Spanyol.

"Suarez mengetahui situasi yang menantinya. Dia akan menjadi pemain yang penting bagi kami. Fans akan tenang, pemain menyadari apa yang salah yang sudah dilakukannya dan secara internal kami sudah bekerja bersama."

Barca saat ini memuncaki klasemen sementara Primera Division dan hanya kehilangan dua poin dari tujuh pertandingan yang sudah dilakoni karena sempat bermain imbang satu kali. Sementara itu Madrid terpaut empat poin. Laga pada 25 Oktober bakal berlangsung sengit, apalagi dengan kehadiran Suarez, yang sehari sebelumnya mengakhiri masa hukumannya.

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved