Wong Plembang Borong Berlian Mahal

Ternyata warga Palembang suka perhiasan yang tak sekedar terbuat dari emas putih saja, namun koleksi berliannya justru yang paling banyak dibeli.

Penulis: Dewi Handayani | Editor: Soegeng Haryadi
AFP
Ilustrasi 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Minat warga Palembang terhadap koleksi perhiasan bertahtakan berlian ternyata sangat tinggi. Ini terlihat dari ramainya pengunjung yang mendatangi pameran perhiasan The PALACE Jeweler di atrium Palembang Indah Mall, Selasa (18/2/2014).

Dihari pertama, Senin (17/2/2014) kemarin, manajemen mengaku meraup transaksi hingga Rp 500 juta. Rata-rata koleksi yang paling banyak dibeli adalah cincin dan liontin berlian. Dari sisi minat, ternyata warga Palembang lebih suka perhiasan yang tak sekedar terbuat dari emas putih saja, namun koleksi berliannya justru yang paling banyak dibeli.

"Dari semua jenis perhiasan, minat warga Palembang kebanyakan beli perhiasan yang mengandung diamond atau berlian. Paling laris ya cincin, liontin dan antingan," kata Public Relation Officer PT Central Mega Kencana didampingi Manager Exhibition The PALACE Jeweller National di sela-sela kegiatan, Agustias.

Pameran dibuka sejak Senin (17/2/2014) kemarin dan akan berlangsung satu minggu kedepan. Pada hari pertama, respon pengunjung sangat baik. Hampir 70 persen produk perhiasan yang terjual adalah berlian dengan transaksi hampir menembus Rp 500 juta.

"Kalau hari pertama kemarin sesuai target kita. Selama pameran sendiri kita menargetkan transaksi Rp 5 miliar," katanya.

Adapun koleksi yang ditawarkan 100 persen adalah koleksi terbaru dan hampir 5.000 pieces tersedia, mulai dari cincin, anting, liontin, gelang dan kalung. Harga mulai dari Rp 400 ribuan hingga Rp 1 miliar, tergantung kadar karat berlian yang dikandung. Untuk kadar terendah berlian, yakni 0.01 karat mulai dari Rp 2 jutaan.

"Makin besar kadar karatnya, otomatis harganya makin mahal," kata dia.

Yang paling spektakuler, selama masa pameran pihaknya memberikan harga khusus emas, yakni Rp 388 ribu pergram. Ini merupakan harga termurah se-indonesia.

Pihaknya mengakui memang baru pertama kali menggelar pameran. Ini dilakukan dalam rangka penjajakan pasar, ternyata responnya sangat luar biasa.

"Seperti cincin, termasuk yang paling laris. Dibandingkan kalung atau gelang," katanya.

Bahkan, pengunjung yang datang di hari pertama, lalu kembali lagi dihari kedua pameran. Mereka kebanyakan langsung beli dan mencocokkan ukuran. "Bahkan ada yang beli dua hingga tiga item,"katanya. Dengan minat yang sangat tinggi, dia optimis target transaksi Rp 5 miliar bisa dicapai.

Diketahui, The PALACE, merupakan anak perusahaan PT Central Mega Kencana uanh menaungi brand perhiasan ternama, seperti Frand and CO. Konsep megastore yang ditawarkan merupakan konsep pertama, dimana siapapun bisa masuk karena harga yang diterapkan tidak tersegmented kalangan tertentu.

"Konsep megastore, dari mulai yang paling murah hingga paling mahal, diatas Rp 1 miliar pun kita ada," katanya.

The PALACE, katanya, memiliki berbagai keunggulan yakni jaminan akurasi kadar emas yang pasti pas, karena adanya mesin Karatimeter yang mampu mengukur kadar emas secara komputerisasi.

"Jadi kalau pengubjung mau mengecek kadar perhiasan, bisa langsung datang," katanya. Pihaknya juga selalu menjual perhiasan baru, bukan tidak terima beli, namun semua perhiasan bekas pakai akan langsung dilebur atau didaur ulang. "Jadi tidak ada perhiasan bekas yang kami jual disini," katanya.

Tags
Berlian
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved