Pencuri Beraksi, Dalam Semalam Warga Tungkal Jaya Kehilangan 22 Sapi

SRIPOKU.COM, SEKAYU - Aksi pencurian sapi di Jalintim menggila. Dalam satu malam gerombolan pencuri tersebut berhasil menggasak 22 sapi di satu desa pada Kamis (6/2/2014). Ke-22 sapi tersebut diketahui milik lima kepala keluarga yang baru sadar kehilangan peliharaannya pada pagi harinya.

Dari data yang berhasil dihimpun Sripoku.com, aksi pencurian sapi tersebut telah menghilang selama beberapa bulan. Namun kini aksi pencurian kembali muncul dan membuat gempar Desa Beji Mulyo Kecamatan Tungkal Jaya.

Pencurian tersebut baru diketahui setelah seorang pemilik bangun dan terkejut ketika mengetahui sapinya sudah tidak ada lagi dikandangnya. Sapi-sapi tersebut 6 ekor milik Warsono, 5 ekor milik Rohimin, serta Taufik hilang 5 ekor sapi tapi dua diantaranya ditemukan di kebun sawit karena ditinggalkan pelaku pencurian. Kemudian Marsini hilang 3 ekor dan Jaim kehilangan 5 ekor sapi.

"Semua sapi tersebut hilang dari kandangnya. Pelaku melakukan aksinya dengan cara menuntun hingga bisa dibawa masuk ke dalam kendaraan untuk diangkut,” ujar Sugeng Riyadi, selaku Camat Tungkal Jaya.

Ditambahkan Sugeng, warga sempat mengepung dan mencari sapi tersebut. Namun tidak berhasil hingga jejaknya pun sangat sulit ditemukan.

"Karena sudah lama tidak hujan jadi sulit kita melacak jejak pelaku. Tapi dengan adanya sapi yang ditemukan di kebun sawit kita terus mengepung gerak pelakunya,” ungkapnya seraya menambahkan, sudah bertahun-tahun terakhir tidak pernah lagi terjadi aksi pencurian sapi.

Tapi kejadian kemarin cukup menggemparkan. "Kalau dulu macam-macam modus pelakunya, ada yang menyembelih ada juga yang dibawa pakai truk. Mungkin karena harga daging lagi mahal jadi pelaku mulai lagi," ujarnya.