Mabuk Berat, Petani Ini Dirampok PSK yang Diajak "Main"

Mereka menyewa kamar di sana, sambil tidak lupa membeli minuman keras (miras) dan berpesta miras sebelum "main".

Editor: Soegeng Haryadi
zoom-inlihat foto Mabuk Berat, Petani Ini Dirampok PSK yang Diajak
KOMPAS.com/ RONNY ADOLOF BUOL
ilustrasi

SRIPOKU.COM, MANADO - Kejadian menggelikan dialami, N (36), seorang petani asal Kecamatan Kabaruan, Kabupaten Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara. Pasalnya belum sempat "main" dengan Pekerja Seks Komersil (PSK) yang disewanya, dia malah dirampok oleh PSK itu sendiri.

Kejadian berawal ketika N datang ke Manado dan hendak mencoba petualangan dengan "kupu-kupu malam". Maklum di daerah asalnya tidak bisa ditemui hal seperti itu.

Dengan niat itu, pergilah N ke Taman Kesatuan Bangsa (TKB) yang berada di pusat Kota Manado. Di TKB memang sering dijumpai PSK yang sering mangkal. N lalu bersepakat dengan seorang PSK yang disewanya untuk melayani nafsunya.

N lalu mengajak PSK tersebut ke Hotel Pingkan yang berada di Kecamatan Tikala. Mereka menyewa kamar di sana, sambil tidak lupa membeli minuman keras (miras) dan berpesta miras sebelum "main".

Saat berpesta miras itu, rupanya N terlanjur mabuk berat sehingga dia tertidur sebelum sempat mendapatkan "servis" dari PSK yang disewanya. Beberapa jam setelah tertidur, N lalu terbangun. Dan betapa kagetnya dia, ketika PSK yang disewanya sudah tidak berada di dalam kamar.

Sialnya lagi, saat memeriksa dompetnya, uang sebanyak Rp 4 juta telah raib. Kasubag Humas Polresta Manado, AKP Johny Kolondam, Senin (14/10/2013) membenarkan adanya laporan dari N di Mapolresta Manado.

Menurut Kolondam, N melaporkan dirinya kecurian uang sebanyak Rp 4 juta pada Sabtu (12/10) dinihari saat menyewa PSK.

Sumber: Kompas.com
Tags
PSK
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved