Palembang Gelontorkan Rp2 M Bagi Pesepakbola Muda
"Saya dan pak Walikota Palembang, H Eddy Santana Putara menyiapkan anggaran khusus untuk sepakbola usia dini Rp2 miliar,"
Penulis: Andri Yanto | Editor: Hendra Kusuma
"Saya dan pak Walikota Palembang, H Eddy Santana Putara menyiapkan anggaran khusus untuk sepakbola usia dini Rp2 miliar," jelas Romi saat menutup Liga Arena U-13, di kediamannya, Kamis (5/7).
Menurut Romi, pemkot Palembang memilih fokus kepada pembinaan usia dini, pemain muda, dan kompetisi amatir dibandingkan membeli klub profesional. Sebab, pembinaan usia muda lebih penting demi meningkatkan kualtias pemain sepakbola kota Palembang.
"Kami memilih fokus membina pemain-pemain muda dengan memperbanyak kompetisi yang berkualitas," jelasnya.
Menurut Romi, kompetisi rutin dan berkualitas adalah kunci dari pembinaan. Sebab pemain hanya terlahir dari kompetisi rutin dan berkualitas."Artinya ada kesinambungan antara pembinaan dan kompetisi. Bagaimana seorang pemain mendapatkan pembinaan dari sekolah sepakbola, kemudian menguji latihan itu diarena kompetisi yang berkualitas," jelas Romi.
Tidak pula Romi juga mengucapkan selamat kepada para tim peserta Liga Arena U-13 yang kini keluar sebagai pemenang, Romi berharap pemberian hadiah dan uang pembinaan ini sebagai pelecut semangat dan bentuk apresiasi dari Pemkot Palembang.
Ketua PSSI Kota Palembang ini, selain menutup acara Liga Arena U-13, dia juga membuka Liga Arema khusus untuk U-21 yang akan dimulai pada Sabtu (14/7) mendatang di Stadion Kamboja Palembang."Kita harapkan dari kompetisi ini akan lahir pemain berkualitas yang bersaing di tingkat nasional bahkan internasional," jelasnya.