100 Calon Satpam Ikut Diksar Kualifikasi Gada Pratama

"Kita sudah berjalan sejak 8 November 2010. Selama ini eksis di Kabupaten Lahat yang mana banyak...

Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Hendra Kusuma
zoom-inlihat foto 100 Calon Satpam Ikut Diksar Kualifikasi Gada Pratama
SRIPOKU.COM/ABDUL HAFIZ
HA Thabrani Aman
SRIPOKU.COM, PALEMBANG-Sebanyak 100 calon Satpam ditargetkan mengikuti Diksar Satuan Pengamanan Kualifikasi Gada Pratama Angkatan II, 21 Mei - 6 Juni 2012 di Gedung PSBB MAN 3 Pakjo Palembang.

"Target kita kegiatan Diksar ini diikuti 100 calon Satpam. Hingga kini sudah ada 30 peserta. Kita masih mengajak pemuda-pemuda yang ingin berkarier di dunia sekuriti," ungkap Dirut PT Rajawali Elang Perkasa, HA Thabrani Aman, Kamis (17/5/2012).

Perusahaan guard services, security training and man power supply beralamat di Jl Komering Blok P2 Pakjo Demang Lebar Daun Palembang sendiri mengantongi izin operasional Badan Usaha Jasa Penyediaan Tenaga Pengamanan yang diterbitkan. Oleh Mabes Polri nomor: SI/196/I/2011 tanggal 17 Januari 2011, No: SI/248/I/2012 tanggal 19 Januari 2012, No: SI/249/I/2012 tanggal 19 Januari 2012.

Bagi calon peserta yang harus disiappkan yakni membawa dua stel pakaian PDL, 2 pasang sepatu PDL, tongkat T dan borgol, 2 pasang kaos kaki PDL hitam, pakaian olahraga, semir, sikat sepatu dan brasso, perlengkapan mandi, kopel hitam, topi pet satpam (bukan security), buku tulis dan pena, bordir nama warna putih, huruf dan bingkai warna hitam.

Menurutnya, dalam menerima callon sekuriti yang akan bergabung, haruslah melalui tahapan seleksi serta ditangani langsung oleh orang-orang berkompeten seperti TNI, Polri, serta tim medis yang ditunjuk perusahaan.

"Persyaratan utama yakni berbadan sehat (tidak berkacamata, tidak bertato), tinggi minimal 168cm untuk pria dan 158cm untuk wanita. Berijazah minimal SLTA," ujar Thabrani.

Selain materi pengantar, pembinaan kepribadian, juga diberikan pengetahuan dan keterampilan. Meliputi kemampuan kepolisian terbatas, bela diri, pengenalan Handak dan latihan menembak, pengetahuan narkoba, penggunaan tongkat dan borgol, pengetahuan PBB dan penghormatan, Bahasa Inggris, pengetahuan keselamatan, kesehatan kerja dan lingkungan.

Kemudian pengetahuan dasar komunikasi radio dan peralatan sekuriti, pengetahuan instansi masing-masing, TPTKP, Turjawali, pembuatan laporan/informasi, kemampuan memberikan pelayanan prima, psikologi massa, penangkapan dan penggeledahan.

"Kita sudah berjalan sejak 8 November 2010. Selama ini eksis di Kabupaten Lahat yang mana banyak menggunakan jasa Rajawali Security ini dari perusahaan tambang batubara," jelas mantan Ketua DPRD Lahat periode 2004-2009.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved