Tampil dengan Gamelan Khas Bali
DENPASAR - Pelaksanaan pesta musik terakbar di Tanah Air Soundrenaline 2009 yang berlangsung di Garuda Wisnu Kencana (GWK) Bali, Minggu (15/11), berhasil menggetarkan Pulau Dewata.
Penampilan puluhan artis papan atas serta musisi jebolan Wanted dan musisi Bali berhasil
membius ribuan pasang mata yang memenuhi kawasan cultural park tersebut. Dentuman musik yang mengiringi para artis membuat bukit-bukit batu cadas yang menjulang di areal seluas 250 hektar ini seolah ikut berjingkrak mengikuti musik. Konsep tata panggung di lima panggung yang tersebar di lima area begitu atraktif dan beda dari pagelaran Soundrenaline yang pernah digelar. Ini membuat penyelenggaraan event ini spektakuler.
Pesta musik akbar ini dimulai oukul 16.30 di panggung utama Lotus Pond Area. Di main stage berlatar belakang patung kepala GWK ini, d'masiv mengawali Soundrenaline dengan tembang Diam Tanpa Kata.
"Sempat deg-degan juga sih waktu diminta tampil pertama tapi cukup puas karena sudah
memberikan yang terbaik bagi penonton," ujar Rian, sang vokalis grup jebolan A Mild Wanted yang tampil dengan kostum putih-putih.
Sesuai konsep yang diusung, Lead the Beat, grup musik yang beranggotakan Rian (vokalis), Kiki (gitaris), Rama (gitaris), Rai (bass) dan Wahyu (drum) memasukkan unsur gamelan khas Bali pada lagu keempat atau lagu terakhir yang Soundrenaline 2009 Getarkan Pulau Dewata. Rian usai tampil mengaku puas,penonton luar biasa.
"Awalnya sempat deg-degan, karena tidak punya persiapan, karena kami semalam tampil di Surabaya dan setelah itu langsung kesini. Tapi Alhamudulillah konser berjalan lancar," Ujar Rian.
D Masiv tampil dengan kostum putih-putuh, melambangkan kedamain.