Cihuy...!!! Ada Beasiswa Calon Mahasiswa UGM

YOGYAKARTA — Universitas Gadjah Mada (UGM) telah menyiapkan beasiswa bagi para calon mahasiswa berprestasi akademik unggul yang secara ekonomi tidak mampu untuk tahun 2010. Hal tersebut telah menjadi ketetapan yang disepakati antara pimpinan fakultas dan universitas.

Demikian pemberitahuan tersebut disampaikan oleh Rektor Universitas Gadjah Mada Sudjarwadi di situs UGM, Senin (8/2/2010). Rektor mengatakan, UGM memberikan akses pendaftaran seluas-seluasnya dan menyediakan beasiswa kepada para mahasiswa berprestasi akademik unggul yang secara ekonomi tidak mampu untuk tahun akademik 2010.

Adapun jenis-jenis beasiswa tersebut antara lain beasiswa BIDIK MISI dari pemerintah cq Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kemdiknas. Beasiswa tersebut diberikan kepada 500 orang dengan skema beasiswa meliputi SPP, BOP atau bantuan operasional pendidikan, SPMA atau sumbangan peningkatan mutu akademik, serta biaya hidup.

Beasiswa kedua yang diberikan adalah beasiswa Penelusuran Bibit Unggul Tidak Mampu (PBUTM). Beasiswa tersebut akan diberikan untuk 300 calon mahasiswa, yang meliputi SPP, BOP, serta SPMA. Satu beasiswa lainnya adalah beasiswa Sumbangan Peningkatan Mutu Akademik (SPMA) yang disiapkan bagi 1.000 calon mahasiswa.

Secara rerata, kata Sudjarwadi, per tahun UGM mengalokasikan dana beasiswa bagi 9.000 mahasiswa S-1. Dia mengatakan, masyarakat dimohon mewaspadai segala bentuk penipuan yang mengatasnamakan panitia ujian masuk UGM. Untuk itu, semua urusan finansial berkaitan dengan pendaftaran dan tes ujian tulis ke UGM pun diumumkan secara resmi lewat leaflet atau di situs universitas, yaitu ugm.ac.id.

Tahun ini UGM tetap melaksanakan penerimaan mahasiswa baru melalui Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) pada 2010 dan akan memanggil calon mahasiswa melalui SNMPTN sebanyak 700 sampai dengan 800 mahasiswa.

"Warga masyarakat yang ingin mendaftar sebagai calon mahasiswa UGM wajib mempelajari dengan saksama informasi penerimaan mahasiswa baru UGM 2010 agar memahami kekhususan UGM dan tidak menjadi korban penipuan," ujarnya.