SFC Update
Manajer Sriwijaya FC Atensi Khusus Maldini Pali saat Jawab Surat BOPI Terkait Tunggakan Gaji Pemain
Manajer Sriwijaya FC Atensi Khusus Maldini Pali saat Jawab Surat BOPI Terkait Tunggakan Gaji Pemain
Penulis: RM. Resha A.U | Editor: Hendra Kusuma
Manajer Sriwijaya FC Atensi Khusus Maldini Pali saat Jawab Surat BOPI Terkait Tunggakan Gaji Pemain
SRIPOKU.COM, PALEMBANG-Manajer Sriwijaya FC Hendri Zainuddin Atensi Khusus Maldini Pali saat Jawab Surat BOPI Terkait Tunggakan Gaji Pemain.
Sebab Manajer Sriwijaya FC Hendri Zainuddin tahu betul bagaimana peran Maldini Pali selama di Sriwijaya FC dan bagaimana pemain yang dipinjam dari PS TNI itu sempat ada masalah sehingga dilepas di putaran kedua musim 2017 silam.
Reaksi keras dari Manajer Sriwijaya FC Hendri Zainuddin ini, menjawab imbauan dari Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) masih enggan mengeluarkan rekomendasi untuk penyelenggaraan kompetisi Liga 2 2019.
Alasannya, masih ada klub yang melakukan penunggakan gaji terhadap para pemainnya.
Namun, Manajer Sriwijaya FC Hendri Zainuddin mengatakan, bahwa pihaknya telah melakukan pelunasan terhadap dua penggawanya Yanto Rudolf Basna dan Maldini Pali.
"Bahwa untuk surat menyurat dari PT Liga sudah selesai, bahwa yang akan membayarnya itu dari PT Liga, kemarin sekitar dua hari yang lalu sudah terjadi komunikasi," ujarnya Kamis (20/6/2019).
Selain Yanto Basna, Sriwijaya FC juga telah menyelesaikan pembayaran dengan mantan penggawanya, Maldini Pali.
Pihaknya juga telah membuat surat klarifikasi bahwa mereka telah menuntaskan segala tunggakan yang ada.
Untuk Maldini Pali Hendri Zainuddin memberikan atensi khusus, jika pemain yang bersangkutan berstatus pinjaman dan sempat bermasalah di putaran pertama hingga kemudian dilepas di putaran kedua.
Artinya yang bersangkutan harus tahu diri dan paham soal hak dan kewajibannya sudah diselesaikan oleh manajemen.
"Mohon itu jadi pertimbangan dengan sangat, kalau nanti kita buka di media tidak enak dengan Maldini Pali nya, artinya dari sisi janji kita sudah selesai," jelasnya.
Seperti diketahui, dalam surat bernomor 021/BOPI/KU/VI/2019 yang ditandatangani oleh Ketua Umum BOPI Richard Sam Bera, setidaknya ada 3 klub yang masih belum melakukan penyelesaian yang konkrit terhadap personelnya.
Yakni PSMS Medan (17 pemain), PSPS Riau (12 pemain), dan Sriwijaya FC (2 pemain).
"BOPI masih terus memberikan kesempatan secepatnya kepada pihak-pihak terkait (PT LIB selaku operator kompetisi."
"Klub dan APPI) untuk berkoordinasi dan menghadirkan dokumen yang diperlukan guna mendapatkan rekomendasi penyelenggaraan kompetisi Liga 2 2019 yang akan datang," tulis surat tersebut.(mg5)