Berita Palembang

Kisah Sukses Uyun Salim, Raih Gelar Doktor Psikologi Pertama di Sumsel, Kini Berhasil Buka LPP

Uyun menceritakan, muncul karena ingin berpartisipasi mendorong pengembangan SDM di daerah, banyaknya kebutuhan akan asessmen baik dari pemerintahan

Penulis: Refly Permana | Editor: pairat
ISTIMEWA
Uyun foto di samping surat pengesahan LPP Uyun Salim Sukses 

Laporan wartawan Sripoku.com, Refly Permana

SRIPOKU.COM, PALEMBANG-- Sibuk menjadi Wakil Dekan I Fakultas Psikologi Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang rupanya tidak menghalangi Muhammad Uyun Salim untuk berinteraksi dengan masyarakat.

Ilmuan psikologi yang mendapat gelar Doktor pertama kalinya di wilayah Sumsel ini baru saja mendirikan Lembaga Praktek Psikologi (LPP) Uyun Salim Sukses. Dalam waktu dekat, LPP tersebut akan dibuka secara resmi.

Uyun mengatakan, sekarang LPP Uyun Salim Sukses sedang proses membuat program pelatihan asisten psikolog dan yang mendaftar sudah cukup banyak. Kedua program magang yang nantinya akan diangkat jadi pegawai setelah lolos seleksi.

Persiapan pendirian LPP ini kurang lebih satu tahun dengan tidak ada kendala yang berarti.

"Lembaga sejenis di Palembang sudah ada yang sejenis dan selevel kurang lebih ada. Keunikan atau yang membedakan dengan yang lain adalah gedung milik sendiri, selanjutnya fokus pada psikologi pendidikan dan industri organisasi, selain itu LPP pendaftaran dengan online. Kegiatan lain melaksanakan pelatihan, seminar, workshop, outbound, uji profesi kompetensi, dan lainnya" kata pria 45 tahun ini, Sabtu (15/6/2019).

Mendirikan LPP ini, Uyun menceritakan, muncul karena ingin berpartisipasi mendorong pengembangan SDM di daerah, banyaknya kebutuhan akan asessmen baik dari pemerintahan ataupun pihak swasta. Ide tercetus sejak setahun yang lalu.

Hal ini didasari pemikiran bahwa Manusia adalah mahluk yang paling sempurna, di balik kesempurnaan tersebut ada yang namanya potensi yang dimilki oleh setiap manusia.

Potensi adalah sesuatu yang belum real atau kongrit yang seharus dan semestinya digarap dan latih, potensi bisa berupa bakat, minat dan kecerdasan.

Potensi juga dapat diartikan sebagai sesuatu yang belum nyata tapi sudah ada, untuk membuat dan menjadikannya nyata perlu dilihat dan digali sesuai yang dimiliki oleh setiap individu. Ketika sesuatu potensi sudah menjadi aktual harapanya dapat menunjang dan mempermudah seseorang dalam melakukan aktivitas atau pekerjaan, baik bekerja untuk diri sendiri maupun bekerja pada orang, lembaga lainya.

Tinggalkan Shakira Aurum demi Mencari Nafkah, Denada Dapat Pesan Haru dari sang Anak Ibu Miss You

Datang ke Makam Ayahnya, Dewi Perssik Tertunduk Minta Ini, Janji Pilu di Tahun Depan Terungkap!

Disinggung LPP ini akankah menganggu kinerjanya di universitas, Uyun mengatakan, tidak. Malah, LPP salah satu bentuk tugas seorang dosen dalam mengaplikasikan pengetahuannya dalam rangka pengabdian pada masyarakat. Jadi, LPP ini ada untuk memenuhi tugas tersebut.

"LPP salah satu lembaga yang dapat memberikan dan mengoptimalkan potensi yang dimiliki seorang individu, dalam bentuk layanan psikologi yang berfokus pada psikologi pendidikan dan industri organisasi. Kita bergerak di bidang jasa layanan psikologi yang berfokus pada psikologi pendidikan dan industri organisasi," kata Uyun.

Adapun kegiatannya, secara umum sesuai dengan akta adalah memberikan jasa layanan psikologi, seminar, pelatihan, workshop, uji kompetensi profesi, konseling, terapi, assessment center, outbound, serta menyediakan dan menjual kebutuhan alat tes dan lab/ psikologi.

Kita juga mendirikan, membina, menyelenggarakan
dan atau ikut serta menyelenggarakan tempat-tempat pendidikan formal dari tingkat Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menegah Atas (SMA), sampai dengan tingkat Perguruan Tinggi/ universitas.

Melakukan usaha-usaha pengembangan sumber daya manusia dalam arti kata yang seluas-luasnya dan melakukan usaha-usaha yang bermanfaat dan dapat menunjang maksud dan tujuan lembaga.

Halaman
12
Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved