Gara-gara Injak Piala, Timnas U-18 Korea Selatan Batal Juara

Timnas U-18 Korea Selatan meraih gelar juara Panda Cup 2019 setelah mengalahkan tuan rumah, China, pada matchday terakhir dengan skor 3-0,

Editor: Adrian Yunus
TWITTER.COM/TITAN_PLUS
Selebrasi timnas U-18 Korea Selatan setelah memenangi kejuaraan Panda Cup 2019. 

SRIPOKU.COM - Timnas U-18 Korea Selatan harus rela kehilangan gelar akibat selebrasi yang dianggap tidak sopan terhadap piala yang baru dimenanginya.

Timnas U-18 Korea Selatan meraih gelar juara Panda Cup 2019 setelah mengalahkan tuan rumah, China, pada matchday terakhir dengan skor 3-0, Kamis (30/5/2019).

Hasil itu membuat timnas U-18 Korea Selatan finis di posisi teratas.

Pemain muda Negeri Ginseng mengungguli timnas U-18 Thailand yang menjadi runner-up serta dua kontestan lain, China dan Selandia Baru.

Akan tetapi, keberhasilan timnas U-18 Korea Selatan harus tercoreng oleh ulah pemain mereka sendiri.

Alih-alih merayakannya dengan wajar, salah satu pemain timnas Korsel malah menginjak piala Panda Cup 2019 yang baru saja didapatnya.

Selebrasi dari pemain bernama Park Kyuhyun tersebut sontak mendapat kecaman dari media dan masyarakat China.

Bahkan muncul kabar bahwa ada pemain timnas U-18 Korea Selatan yang berpura-pura mengencingi piala Panda Cup 2019 tersebut.

Federasi Sepak Bola Korea Selatan telah meminta maaf atas tragedi yang dilakukan oleh pemainnya itu.

Namun, Asosiasi Sepak Bola Chengdu (Chengdu FA), selaku pihak penyelenggara Panda Cup, menganggapnya sebagai masalah yang serius.

PSSI Menjamin Piala Indonesia 2018 Akan Tuntas pada Juli 2019 

Hal itu dibuktikan dengan dicabutnya gelar juara Panda Cup 2019 yang sejatinya diraih timnas U-18 Korea Selatan.

"Panitia penyelenggara Panda Cup 2019 memutuskan untuk mengambil kembali trofi yang dimenangi oleh timnas U-18 Korea kali ini," tulis panitia lewat media sosial Weibo.

Chengdu FA menyebut bahwa perilaku pemain tersebut sangat tidak pantas.

Mereka juga mengatakan bahwa Korea Selatan tidak akan diundang kembali pada edisi Panda Cup berikutnya.

"Tim dan pemain yang melanggar etika dan semangat olahraga tidak diperbolehkan untuk berpartisipasi," bunyi pesan lanjutan Chengdu FA.

Sumber : Bolasport

===

Sumber:
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved