Tarif Tiket Bus Antarkota Palembang-Pagaralam Naik 20 hingga 30 Persen Saat Mudik Lebaran

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Tarif bus maupun travel antarkota dan antarprovinsi akan mengalami kenaikan 20-30 persen saat mudik lebaran, Kamis (30/5/2019).

Yansah Karyawan PO Anugerah Wisata Antarkota Pagaralam-Palembang menjelaskan bahwa pihaknya biasa menaikkan harga tarif saat mudik lebaran.

"Kami menaikkan harga tarif ini sebesar 20-30 persen dari hari biasa, karena melihat antusiasme para pemudik yang ingin kembali ke kampung halaman dimulai sejak hari tuslah tanggal 29 Mei"Tutur Yansah.

"Kenaikan tarif ini berlaku untuk Bus kelas ekonomi maupun kelas Eksekutif juga travel mobil pribadi, sesuai ketentuan dari pemerintah."tambahnya.

Masuk waktu Tuslah persentase jumlah penumpang mengalami peningkatan dan diperkirakan akan terus meningkat hingga puncak arus mudik nanti.

"Waktu tuslah seperti ini kenaikan penumpang persentasenya sampai 50 persen, kemungkinan akan naik saat puncak arus mudik tanggal 3 mei nanti atau H-3"jelasnya.

"Namun untuk tahun ini saya merasa saat puncak arus mudik nanti kenaikan persentasenya tidak akan mencapai 100 persen."tambah Yansah.

Antusiasme para pemudik antarkota wilayah Palembang-Pagaralam maupun sebaliknya tertuju pada kendaraan Bus jenis Bus Eksekutif atau biasa dikenal Bus AC.

• Pedagang Berjualan di Bahu Jalan, Pasar Inpres Kota Lubuklinggau Semrawut dan Macet

• Tiket Pesawat Mahal, Warga Palembang ini Pilih Mudik Lewat Jalur Darat

• Penuhi KebutUhan Darah, PMI Cabang Lubuklinggau Lakukan Donor di Masjid Usai Salat Tarawih

• Alat Berat Hingga Petugas Montir Disediakan di Pos Terpadu Arus Mudik di Jalan Lintas Sumatera Lahat

"Para pemudik banyak yang memilih mobil Bus AC jika dibandingkan dengan bus Ekonomi maupun travel"

Yansah menjelaskan Pihak PO ini nantinya akan menambah jumlah Bus apabila pemudik mengalami kenaikan.

"Untuk saat ini jumlah Bus kami sebanyak 14 bus dan travelnya 6 mobil dibagi antara PO di Palembang dan di Pagaralam, jumlah kendaraan bisa bertambah menyesuaikan keadaan dan kebutuhan saat puncak arus mudik H-3 nanti"Jelas Yansah.

"Tapi kalau kenaikan penumpang tidak begitu signifikan kami akan mengakali dengan cara menawarkan para pemudik ke jenis kendaraan yang lain yang ada di PO-nya baik travel, bus ekonomi, maupun bus AC."tutupnya.

Arman salah satu pelanggan PO Anugerah Wisata yang akan mudik ke Pagaralam menjelaskan bahwa ia dan keluarganya selalu mudik saat harga tarif sudah mengalami kenaikan.

"Saya dan keluarga saya setiap lebaran selalu mudik ke Pagaralam, karena saya PNS jadi hari libur saya selalu mendekati Lebaran dan saat sudah tuslah jadi mau tak mau memesan tiket yang sudah naik harganya."Jelas Arman.

"Saya biasa memesan travel karena anak saya masih kecil-kecil supaya lebih nyaman dan aman dalam menjaga anak-anak jadi lebih memilih travel."Tutup Arman.

Kenaikan harga tarif itu sendiri antara lain:

1. Bus Ekonomi hari biasa 50 ribu rupiah menjadi 80 ribu rupiah
2. Bus Eksekutif (Bus AC) hari biasa 80 ribu rupiah naik menjadi 100 ribu rupiah
3. Untuk Travel mobil pribadi hari biasa 120 ribu rupiah naik menjadi 150 ribu rupiah