2000 Anak Yatim Piatu dan Kaum Dhuafa Terima Santunan dan Pemkab Muaraenim dan PTBA

Laporan wartawan sripoku.com, Ardani Zuhri

SRIPOKU.COM, MUARAENIM---Sebanyak 2000 Anak Yatim Piatu dan Dhuafa mendapat santunan dari Pemkab Muaraenim dan PTBA pada Festival Anak Yatim Piatu dan Dhuafa yang digelar oleh Pemkab Muaraenim.

Festival yang merupakan rangkaian Colourful Muaraenim Festival 2019, berlangsung di Masjid Jamik PTBA Tanjungenim, Selasa (21/5/2019).

Menurut Ahmad Yani, Anak Yatim Piatu dan Dhuafa adalah anak-anak yang kurang beruntung dan biasanya merasakan kehidupan yang serba kekurangan baik dari segi sandang, pangan, pendidikan maupun perhatian kasih sayang.

Berbeda dengan anak-anak yang masih memiliki orangtua, mereka relatif berkecukupan dan selalu riang dan gembira.

Untuk itu, selaku Pemerintah Daerah dan masyarakat tentulah tidak berdiam diri dengan hanya melihat penderitaan mereka.

Maka dari itu pemerintah Kabupaten Muaraenim akan berupaya mengedepankan perhatian dan kasih sayang terhadap anak Yatim Piatu dan Dhuafa tersebut.

Sebagai masyarakat marilah kita selalu memperhatikan dan memelihara anak yatim dari segi kejiwaan serta sosial kemasyarakatannya.

"Pemerintah daerah bersama lembaga terkait dalam hal ini Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) dan CSR Perusahaan dalam wilayah Kabupaten Muaraenim akan terus mencari solusi program yang dapat membantu dan memberdayakan anak anak Yatim Piatu dan Dhuafa kedepan," ujar Yani.

• Kades Terusan Baru Ajak Dinas Kesehatan Empatlawang Lakukan Fogging

• Pertamina EP Asset 2 Tegaskan tidak Pernah Membuang Minyak Mentah atau Air Asin

• 181 Napi di OKU Timur Diusulkan Dapat Remisi Lebaran, Kondisi Rutan Martapura sudah Over Kapasitas

Salah satu untuk mengangkat harkat dan martabat mereka, lanjut Yani, pihaknya menggelar kegiatan Festival Anak Yatim Piatu dan Dhuafa Tahun 2019, yang merupakan rangkaian Colourful Muaraenim Festival 2019.

Festival ini dikemas dalam bentuk aneka perlombaan, berbuka puasa bersama dan pemberian santunan kepada 2000 anak yatim piatu dan dhuafa. Kegiatan ini sebagai bentuk perwujudan visi Kabupaten Muaraenim yang Agamis, Berdaya Saing, Mandiri, Sehat dan Sejahtera.

"Saya atas nama Pemerintah Daerah mengucapkan terimah kasih kepada Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman selaku leading sektor kegiatan, PT. BA sebagai sponsor acara, BAZNAS sebagai pelaksana kegiatan dan pihak-pihak yang ikut serta membantu terselenggaranya acara ini," ujar Bupati.

Waktu dan tempat pelaksanaan Festival Anak Yatim dan Dhuafa Kabupaten Muaraenim Tahun 2019, akan berlangsung selama satu hari di Masjid Jami' PTBA yang dilanjutkan dengan acara berbuka puasa bersama.

Peserta dan Lomba Peserta Festival Anak Yatim dan Dhufa Kabupaten Muaraenim tahun 2019, diikuti oleh sekitar 2.500 orang peserta yang terdiri dari perwakilan panti asuhan, pondok pesantren serta TPA pada masing-masing Kecamatan yang berada dalam Lingkup Kabupaten Muaraenim.

Adapun Lomba yang diadakan adalah Lomba Dai Cilik, Lomba Marawis, Lomba Puitisasi Al Quran, Lomba Hafalan Surat Pendek dan dimeriahkan dengan lomba mewarnai dan menggambar se-Kecamatan Lawang Kidul serta bazar pakaian, buku islami dan sebagainya.

Untuk para peserta yang menjuarai setiap kelompok perlombaan baik putra dan putri akan diberikan tropy, piagam dan uang pembinaan.

Selain itu, diberikan santunan kepada 2.000 anak yatim piatu dan dhuafa serta berbuka puasa bersama.(ari)