Berita Banyuasin
Sumsel Jadi Pilot Project Optimasi Lahan Rawa Pasang Surut, Kebagian 200.000 Hektare Sawah
HD juga mengaku bangga karena Provinsi Sumsel ditunjuk menjadi pilot project program yang diintruksikan langsung oleh Presiden Jokowi.
PALEMBANG -- Dihadapan Menteri Pertanian Republik Indonesia Dr. Ir. H. Andi Amran Sulaiman, M.P.,Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Herman Deru (HD) menyatakan Sumsel bersama seluruh rakyat optimis segera mengembalikan kejayaan Provinsi Sumsel sebagai lumbung pangan.
Hal tersebut disampaikan Herman Deru dalam Rapat koordinasi Bidang Pertanian di Hotel Aryaduta, Kamis (6/12/2018).
Dalam kesempatan itu, HD juga mengaku bangga karena Provinsi Sumsel ditunjuk menjadi pilot project program yang diintruksikan langsung oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo melalui Kementrian Pertanian, yakni program Selamatkan Rawa Sejahterakan Petani (Serasi).
"Kita terima dengan penuh tanggung jawab ini, dari 34 provinsi di Indonesia hanya Sumsel dan Kalsel yang menjadi pilot project."
"Maka untuk keseriusan itu saya tunjuk jajaran Pemprov Sumsel yang membidangi pertanian juga kabupaten kota semua sudah sepakat bahwa kita terima program ini sebagai program yang tujuannya segera menekan angka kemiskinan, angka kemiskinan dalam waktu dekat sudah harus satu digit," ungkap Deru
Ia juga menyatakan, Pemprov Sumsel berkomitmen menginisiasi semua daerah untuk memberikan perhatian lebih terhadap petani.
Dimana Provinsi Sumsel sendiri telah menyiapkan anggaran tertentuguna membeli langsung beras petani.
"Ini bentuk perhatian terhadap petani, ini juga berguna menjaga semangat para petani bahwa mereka sejatinya tidak pernah diabaikan, karya petani, kerja petani adalah bagian dari kontribusi mereka berjuang menurunkan angka kemiskinan," tutur Deru.
• Penembakan Tiga Warga, Faisal Dieksekusi di Rumah Istri Muda
• Diisukan dengan Reino Barack, Aisyahrani Benarkan Rencana Syahrini Menikah Tahun Ini, Maunya Cepat

"Pak Menteri bimbing kami, pak menteri kawal kami akan berjuang sekuat tenaga Sumsel harus kembali kepuncak kejayaannya menjadi lumbung pangan," tambahnya.
"Yang paling maksimum di Banyuasin, OKI, dan OI sisanya di kabupaten/kota yang berkomitmen."
"Bahkan lahan kehutananpun ibu Menteri kehutanan sudah mempersilakan untuk produktif."
Ditemui usai acara, Menteri Pertanian Republik Indonesia Dr. Ir. H. Andi Amran Sulaiman, M.P., menuturkan, Kementerian Pertanian membangunkan lahan tidur kurang lebih 500.000 hektare di Provinsi Sumsel.
Untuk tahap pertama sebanyak 200.000 hektare, dimana ia yakin kalau program ini berhasil akan berpengaruh pada pendapatan petani di Provinsi Sumsel yang naik hingga mencapai 12 Triliun.
"Ini rencana besar kami fokus atas perintah Bapak Presiden."
"Kami (Kementerian Pertanian) diperintahkan untuk membangun lumbung pangan baru di Sumsel."