Berita Palembang
Herman Deru Ingatkan Jangan Jual Beli Jabatan. HD: Saya Tempatkan Pejabat Sesuai Prestasi & Skill
Di masa kepemimpinannya sebagai Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru melarang keras jajarannya untuk coba-coba melakukan praktik jual beli jabatan.

Laporan wartawan Sripoku.com, Rahmaliyah
SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Di masa kepemimpinannya sebagai Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru melarang keras jajarannya untuk coba-coba melakukan praktik jual beli jabatan.
Sebab, dirinya secara tegas akan menempatkan pejabat sesuai prestasi dan skill (kemampuan).
"Jadi jangan coba-coba jual beli jabatan, jika sewaktu-waktu ada tugas yang kita berikan kepada yang bersangkutan dan tidak diselesaikan dengan baik saya pasti tidak bisa marah, tidak bisa menegur. Karena itu tadi bagaimana mau marah karena yang bersangkutan sudah beli jabatan itu," ujarnya, usai membuka Rapat Koordinasi Teknis Manajemen ASN se-Provinsi Sumsel yang diselenggarakan KPK RI, di Bina Praja, Rabu (5/12/2018).
• Video Detik-detik Polres Pagaralam Gerbek Gudang Miras, Sempat Dikelabui Dengan Kardus Mie Instan
• 6 Artis Ini Sering Mengajak ART Liburan ke Luar Negeri, Mulai dari Gisella Anastasia Hingga Syahrini
• Sejarah Kiai Marogan, Yatim Piatu Sejak Kecil Bangun Masjid & Haji di Umur 8 Tahun
Untuk itu, HD mengajak para ASN untuk menjadikan setiap pekerjaan apapun jenisnya menjadi lahan untuk mengabdi sehingga tidak mengecewakan rakyat.
"Saya sebagai kepala daerah juga tidak sempurna, tapi ayo kita mulai sedikit demi sedikit melakukan perbaikan," katanya.
Sementara itu, Koordinator Wilayah Sumatera II Supervisi dan Pencegahan KPK, Adlinsyah M Nasution mengingatkan agar para ASN mewanti-wanti dengan kata-kata jual beli jabatan.
• Kompak Tak Hadir di Sidang Perdana,Ini Kata Pengacara Soal Kemungkinan Gading Marten & Gisella Rujuk
• Kompak Tak Hadir di Sidang Perdana,Ini Kata Pengacara Soal Kemungkinan Gading Marten & Gisella Rujuk
• MMKSI-BMM Gelar SDC di Sungai Lilin. 64 Karyawan PT Hindoli Diajak Beroffroad
Sebab hal itu seolah membuat sebuah jabatan terkesan memiliki tarif.
"Pemberian itu selalu dari atas ke bawah, tidak ada ceritanya dari bawah ke atas. Satu rupiah pun itu gratifikasi namanya," katanya.
Adlin juga meminta penyelenggara pemerintah dan pegawai di daerah agar tegas dalam menerapkan aturan. Jangan sampai kejadian seperti yang terjadi di Cirebon terjadi juga di Sumsel.
-
Warga Kesal Akses Musi IV Masih Ruwet. DPRD Minta Lakukan Pembebasan Pelebaran Jalan Oprit
-
TPU Kebun Bunga Tergenang, Sampah Penuhi Pemakaman hingga Hanyutkan Nisan Kayu
-
Bayi Umur 2 Tahun di Palembang Ini Ditemukan Meninggal Tergantung di Jendela, Begini Kronologinya
-
Cetak Generasi Qur'ani, Herman Deru Desak Pengurus Masjid di Sumsel Segera Bentuk Rumah Tahfizd
-
Lion Air Ditinggal Penumpang, Hari Ini 5 Flight Gagal Berangkat dan 4 Gagal Tiba di Bandara SMB II