Update SFC
Sandy Mundur dari Sriwijaya FC dan Sebut Kalau Mau Persib 99 Persen
Sementara Sriwijaya FC menurutnya punya beberapa pemain bagus yang bisa diandalkan. Dan dia tidak bisa menolak
Penulis: Hendra Kusuma | Editor: Siti Olisa
SRIPOKU.COM, PALEMBANG-Mengejutkan dan membuat Pelatih Subangkit kelimpungan, Kiper Sriwijaya FC Sandy Firmansyah tiba-tiba saja pamit dan meminta mundur dari Sriwijaya FC.
Kiper jangkung yang menunjukkan loyalitasnya bersama Sriwijaya FC sejak musim 2016 ini, pamit pulang kampung dan fokus mengurus ibu.
Sandy pun mengakui, jika dia memilih pulang kampung karena ibunya membutuhkan dia.
Sementara Sriwijaya FC menurutnya punya beberapa pemain bagus yang bisa diandalkan.
Sandy pun menolak beberapa pihak yang menyebutkan rumor tentang kepindahannya ke beberapa klub besar, termasuk salah satunya Persib Bandung.
"memang benar, saya sudah pamit dengan manajemen SFC, berat bagi saya meninggalkan Sriwijaya FC, tetapi sejauh ini ada yang lebih penting dari
Sepakbola yakni ibu," ujarnya saat dikonfirmasi Senin (3/4).
Maka itulah, Sandy meminta pihak lain tidak mengaitkan kepergiannya dengan isu lain yang tidak jelas. Dia berharap setelah ini, masih ada kesempatan untuk membela Sriwijaya FC.
Sebab, Kiper berusia 34 tahun memang, benar-benar mengurus
ibunya dan bukan hengkang ke klub lain, seperti rumor selama ini
jika dia makin dekat ke Persib Bandung dan beberapa klub besar lainnya termasuk Arema dan Persela.
Seperti diketahui, Sandi Firmansyah adalah kiper berpengalaman dan sudah malang melintang bermain di sejumlah klub besar. Maka itulah, Sriwijaya FC sejak 2017
mengandalkannya.
Sandy memang tampil bak pahlawan penyelamat di beberapa pertandingan krusial, ketika kiper utama Teja Paku Alam kurang fit maka Sandy lah yang tampil, dia memang sangat
diandalkan.
Kematangannya sebagai seorang kiper, memang membuatnya menjad jaminan mutu di lini belakang.
Meski usianya memang tidak muda lagi, namun Sandy tetap tampil prima, dia masih bugar dan diprediksi bisa bermain hingga usia 40 tahunan.
Sandy mengatakan, keputusan mundur murni karena ibunya, sebab
jika dia memang mutuskan sejak akhir musim 2017 bertahan di
Sriwijaya FC.
Padahal, saat itu dia tengah banjir tawaran dari
klub di Indonesia untuk memboyongnya.
"Kalau pindah kemaren sudah
ke Persib mas, sudah 99% jadi. Tapi saya cinta SFC. Tapi ada yang
penting dari sepakbola yakni ibu," ujarnya.