Rindu Makanan Khas Palembang Tempo Dulu? Datanglah Kesini. Hanya Sampai 26 Agustus

Laporan wartawan sripoku.com, Jati Purwanti

SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Masih bingung tentukan tempat wisata kuliner di akhir pekan ini?

Jika belum memiliki rencana, Anda bisa mengunjungi gelaran Food Street Batch 4 di Palembang Indah Mall (PIM) hingga 26 Agustus mendatang.

Beragam sajian paket makan besar dan kudapan yang tengah digandrungi tersedia di tenant pengusaha UKM kuliner di Palembang.

Salah satu tenant yang menarik perhatian pengunjung yakni  Palembang Jadul. Di tenant ini  menyuguhkan aneka makanan khas Palembang tempo dulu yang sudah jarang dijumpai di pasaran.

Pemilik Palembang Jadul Yohana mengatakan sengaja menghadirkan suguhan makanan lama tersebut untuk mengobati kerinduan masyarakat akan makanan khas tersebut.

"Biasanya yang ramai diburu itu telok  pindang dan telok ukan. Dua penganan ini memang sudah cukup susah dijumpai," ujarnya, Kamis (23/08/2018).

Cara pembuatan telok pindang ini pun tidak begitu sulit. Telur bebek hanya perlu direbus dengan air yang terlebih dahulu diberi bumbu garam, asam dan serai selama tiga puluh menit.

Setelahnya diangkat lalu kulit telur dibuka sedikit lalu direbus lagi dengan bumbu dan bumbu masakan pindang kurang lebih dua jam.

"Telur ini bisa bertahan hingga tiga hari akan lebih tahan lama jika dimasukin ke lemari es," terangnya.

Dia menambahkan untuk dapat menikmati telur rebus tersebut pembeli hanya perlu mengeluarkan biaya sebesar Rp6.000 untuk setiap butirnya.

Menurutnya menu ini hanya bisa didapatkan pada saat-saat tertentu saja seperti perayaan HUT RI.

"Harga ini juga berlaku untuk menu telur lainnya, telok ukan," tambahnya.

Selain kudapan berupa telur, Yohanna juga menghadirkan makanan khas Palembang lainnya seperti  Laksan, Lakso, Mie celor Belitung, Burgo dan Lemeng.

Harga maksimum yang dipatok untuk beragam makanan khas tersebut yakni Rp15.000 per porsinya.