Memanas! Hendri Zainudin Desak Presiden Sriwijaya FC Mundur, Dodi Reza Menantang Balik

SRIPOKU.COM - Buntut kericuhan suporter Sriwijaya FC usai laga melawan Arema Fc, sampai saat ini panas. 

Aksi anarkis oknum suporter sampai merusak fasilitas stadion sebagai venue Asian Games 2018 Jakarta Palembang, tentu sangat berlebihan. 

Tapi, usai kejadian itu di sosial media desakan kepada Manajemen untuk melakukan evaluasi besar-besaran juga begitu kuat. 

Presiden Sriwijaya FC, Dodi Reza Alex Noerdin, diminta mundur oleh beberapa pihak.

Hal ini merupakan buntut dari munculnya berbagai masalah yang menimpa klub kebanggaan masyarakat Sumatera Selatan itu.

Baca: Tak Tahan Dibully, Iis Dahlia Akhirnya Menyerah Ungkap Rahasia di Balik Layar, Ternyata Wa Ode

Situasi dan kondisi Sriwijaya FC akhir-akhir ini menjadi fokus dan sorotan oleh berbagai kalangan.

Tak hanya suporter, seperti mantan Manajer Sriwijaya FC, Hendri Zainudin pun mengungkapkan keprihatinannya melalui sebuah aksi nyata.

Hendri memulai sebuah petisi di situs change.org dengan tajuk "Turunkan Dodi Reza Alex Noerdin dan Selamatkan Sriwijaya FC".

Tak hanya itu, ia juga membuat sebuah status di jejaring sosial Facebook yang berisikan ungkapan kekecewaan terhadap situasi yang tengah dialami SFC saat ini.

Baca: 4 Fakta Kisah Siswi SMA Terancam Lumpuh karena Hukuman Squat Jump, Begini Respon Dindik Jatim

Berikut tulisan Hendri Zainudin. 

"Buat orang yg kami hormati bapak Mudai Madang dan Dodi reza.

Mari duduk bersama dg gubernur terpilih selaku pemegang saham terbesar SFC untuk mencari solusi terbaik buat klub kebanggaan Sumsel.

Jangan egois kawan, kalau putaran 2 ini tidak dapat solusi yg baik SFC bisa terdegradasi ke Liga 2 ,hukuman dari fans fanatik sungguh berat nanti kalian rasakan. Akhiri kepengurusan kalian dg husnul khotimah.yakin bisa kawan.

Kami Fans SFC menanti niat baikmu," tulisanya

Baca: Biasa Cetar nan Elegan, Tak Disangka Ini Potret Nia Ramadhani di Rumah Tanpa Make Up

Mendapat banyak tekanan, Dodi Reza, sebagai Presiden Sriwijaya FC, dengan keras menanggapi hal itu.