Jumlah Pendaftar Meningkat, Waiting List Haji di Muaraenim Hingga Tahun 2034, Segini Kuotanya
"Jika melalui haji reguler, waiting listnya hingga tahun 2034. Jika ada rezeki, daftarlah sekarang masalah pelunasan nanti ketika akan berangkat
Penulis: Ardani Zuhri | Editor: Siti Olisa
Laporan wartawan Sripoku.com, Ardani Zuhri
SRIPOKU.COM, MUARAENIM -- Animo masyarakat Indonesia khususnya Kabupaten Muaraenim untuk menunaikan ibadah Haji meningkat signifikan.
Hal ini terlihat dari peningkatan pendaftaran jamaah haji di Kabupaten Muaraenim.
Karena membludaknya pendaftar di tahun 2018, waiting list jamaah haji di Muaraenim ini sampai 2034.
"Jika melalui haji reguler, waiting listnya hingga tahun 2034. Jika ada rezeki, daftarlah sekarang masalah pelunasan nanti ketika akan berangkat," ujar Kepala Kemenag Muaraenim M Abduh melalui Kasi Penyelengaraan Haji dan Umroh (PHU) Ainudin, diruang kerjanya, Selasa (3/7/2018).
Menurut Ainudin, pada tahun 2018 ini, meski kenaikan tidak signifikan, namun kuota haji untuk Kabupaten Muaraenim tahun 2018 sebanyak 283 orang, agak meningkat bila dibandingkan dengan tahun 2017 sebesar 274 orang. Kenaikan kuota tersebut berdasarkan porsi.
Masih dikatakan Ainudin, seluruh jemaah haji asal Kabupaten Muaraenim, tergabung dalam kloter 12 gelumbang ke 2, berangkat pada tanggal 1 Agustus dari Muaraenim menuju asrama haji di Palembang.
Lalu pada tanggal 2 Agustus, berangkat dari Palembang menuju Mekkah Al Mukaromah. Untuk biaya jemaah haji sebesar Rp 33.529.675.