Begini Penampilan Bintang Film Tersanjung, Primus Yustisio & Jihan Fahira Setelah Memutuskan Hijrah
Begini kabar Primus Yustisio dan Jihan Fahira setelah lama tak muncul di layar televisi.
Penulis: Shafira Rianiesti Noor | Editor: Shafira Rianiesti Noor
SRIPOKU.COM - Nama aktor tampan Primus Yustisio sudah tak asing lagi dikalangan dunia entertainment.
Wajahnya kerap mewarnai layar kaca pada tahun 1990-an hingga 2000-an.
Pada tahun 2004 Primus memutuskan untuk menikahi Jihan Fahira setelah berpacaran selama dua tahun.
Sebelumnya aktor yang sempat main dalam sinetron Panji Manusia Millenium ini sempat memiliki hubungan asmara dengan Nafa Urbach,
namun hubungan keduanya harus berakhir pada tahun 2001.
Membesarkan namanya tak membuat Primus bertahan di dunia antertainment.
Pada tahun 2008, secara mengejutkan Primus diketahui turut serta dalam pemilihan Bupati wilayah Subang periode 2008-2013.
Sayangnya, Primus kurang beruntung, dalam pemilihan tersebut, ia mengalami kekalahan.
Tak patah arang, Primus pun mencalonkan dirinya sebagai anggota DPR pada pemilihan umum legislatif tahun 2009.
Berbeda dengan sebelumnya, kali ini Primus berhasil memenangkan jabatan tersebut.
Dan tahun 2014, aktor kelahiran tahun 1977 tersebut lolos ke Senayan dan menjadi anggota DPD periode 2014-2019.

Karena kesibukannya tersebut, Primus pun tak lagi aktif di layar kaca.
Begitupula dengan sang istri, artis yang sempat terkenal karena sinetron Tersanjung ini kini diketahui mundur dari dunia entertainment dan fokus mengurusi ke empat buah hatinya, Lana Devina Yustisio, Sami Muhammad Abduh Yustisio, Tara Azkia Alona Yustisio, Aisyil Maryam Yustisio.

Namun, dilansir Sripoku.com dari Grid.id, keduanya mengaku jika tak menutup kemungkinan untuk kembali lagi menjalani kegiatan di layar kaca, sayangnya sekarang mereka masih belum memiliki waktu yang pas.
"Dunia sinetron juga yang membuat saya bisa duduk alhamdulillah di DPR. Enggak mungkin kami meninggalkan itu. Tapi pilihannya adalah keluarga yang utama bukan sinetron, itu yang utama," kata Primus.