Depresi Karena Tak Naik Kelas, Bocah SMP Ini Nekat Panjat Tower Setinggi 42 Meter, Lihat Endingnya!

SRIPOKU.COM - Beberapa hari terakhir, warganet dihebohkan dengan beredarnya sebuah video.

Dalam video tersebut, terlihat seorang pelajar memanjat tower BTS seluler setinggi kurang lebih 42 meter.

Melansir dari Grid.id, pelajar tersebut diketahui merupakan siswa salah satu SMP Negeri daerah Kediri, Jawa Timur.

Videonya sendiri diunggah oleh akun Instagram @ndorobeii.

Berdasarkan keterangan dalam caption video, bocah berusia 13 tahun itu depresi karena tidak naik kelas.

Usut punya usut, siswa tersebut berinisial A.

Baca: Ingat Pak Hendra di Sitkom OB? Jarang Terekspos, Ternyata Begini Kehidupannya, Punya Istri Cantik!

Baca: Bukan Cuma Via Vallen, Ternyata Pramugari Hampir Setiap Terbang Jadi Korban Pelecehan, Ini Faktanya

A tinggal bersama neneknya yang sudah tua di Desa Ngasem, Kabupaten Kediri.

Setelah mendengar kabar cucunya memanjat tower BTS, sang nenek langsung menghampirinya.

Bersama para warga, guru, dan pihak kepolisian, siswa yang pagi harinya sempat mengambil rapor itu dirayu untuk turun.

Baca: Tak Lagi Eksis, Yahoo Messenger Dinonaktifkan Pada Juli 2018, Kabarnya Akan Digantikan Aplikasi Ini!

Baca: Jarang Terekspos, Ini 10 Potret Kartika Sari Dewi Putri Soekarno, Cerdas dan Berjiwa Sosial Tinggi!

Untuk memudahkan berkomunikasi, nenek ini menggunakan pengeras suara.

"Ayo turun..tak enteni, alon-alon (ditunggu dan hati-hati)," ujar si nenek.

Warga pun mengiming-iming uang saku sebesar Rp 500 ribu agar ia turun.

Beberapa saat kemudian, si A akhirnya turun.

Dirinya langsung digendong oleh warga karena terlihat lemas.

Baca: 5 Negara Ini Punya Pajak Konyol, Pelihara Anjing, Penyihir Hingga Bernapas Harus Bayar Rp 280 Ribu!

Baca: Terciduk Nongkrong Ditempat Begini, Anang dan Ashanty Bikin Syok Netizen Tongkrongan Paling Mahal

Aksi nekad ini memang dipicu dari hasil rapornya yang jelek sehingga membuat tetap duduk di kelas VII karena tidak naik lelas VIII.