Berita Ogan Ilir
Di Warung Reman-Remang Ini Polisi Temukan 7 Pengunjung Pria dan 6 Wanita Penghibur
Ditres Narkoba Polda Sumsel, gerebek warung remang-remang yang beroperasi di Desa Ibul Besar 1 Kecamatan Pemulutan Ogan Ilir.

Laporan wartawan sripoku.com, Welly Hadinata
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Warung remang-remang di wilayah Desa Ibul Besar 1 Pal 12 Kecamatan Pemulutan Induk Kabuaten Ogan Ilir, digrebek petugas Ditres Narkoba Polda Sumsel lantaran masih beroperasi saat bulan suci ramadan.
Saat dilakukan penggerebekan, ternyata anggota menemukan warung remang-remang yang buka dengan menyalakan musik house yang didalamnya ada tujuh orang pengunjung laki-laki dan enam orang wanita pendamping tamu.
"Diduga tempat ini selain untuk tempat minun-minuman juga dijadikan tempat prostitusi. Karena, saat digerebek di dalam warung remang-remang ini terdapat kamar-kamar untuk melakukan tindakan prostitusi," ujar Dir Resnarkoba Polda Sumsel Kombes Pol Farman, Jumat (1/6).
Penggerebekan yang dilakukan terhadap warung remang-remang milik Edi Yanto alias Edi Cobra juga diamankan tiga jeriken tuak.
Setelah dilakukan pemeriksaan, ternyata tidak ditemukan narkoba di dalam warung remang-remang ini.
Karena tidak mematuhi aturan untuk tutup selama bulan suci ramadan, pemilik langsung di bawa ke Polsek Pemulutan untuk diamankan sementara.
Termasuk tujuh orang pengunjung dan enam wanita pendamping tamu.
"Pemilik cafe kami panggil ke polsek untuk ditegur dan buat pernyataan agar tidak buka selama bulan ramadan. Polsek juga telah diperintahkan untuk memantau cafe tersebut, bila kembali buka akan kami tindak," ujarnya.(Welly Hadinata)
-
Gigit Korbannya Hingga Terluka, Pemuda Tanjung Atap Ogan Ilir Diamankan Polisi
-
Pria Pengangguran di Tanjung Raja Ogan Ilir Ini Ditangkap Polisi Saat akan Memakai Sabu-Sabu
-
Petani di Ogan Ilir Ini Kepergok Simpan Narkoba Sabu-sabu Seharga Rp26 Juta, Berikut Kronologisnya
-
Jalan Berlubang dan Tergenang Air di KM 35 Indralaya-Kayuagung Membahayakan Pengendara
-
BNNK Ogan Ilir Ajak Seluruh Lapisan Masyarakat secara Bersama-sama Perangi Bahaya Narkotika