Venue Shooting Range JSC Palembang Bakal Dipenuhi Mural, Ditarget Selesai Sebelum Lebaran

Ada yang unik dalam pembangunan Venue Shooting Range di Kompleks Jakabaring Sport City (JSC) Palembang.

Penulis: RM. Resha A.U | Editor: Reigan Riangga
SRIPOKU.COM/RESHA
Dinding belakang Venue Shooting Range di kompleks Jakabaring Sport City (JSC) Palembang yang akan digambar Mural. 

Laporan wartawan Sripoku.com, RM Resha Akasia 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Ada yang unik dalam pembangunan Venue Shooting Range di Kompleks Jakabaring Sport City (JSC) Palembang. Pada bagian dinding belakang venue depan, antara gedung shooting range dan gedung skip and trap, akan dihiasi lukisan di dinding atau biasa disebut Mural.

Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Eki Arsitra Rizky, penambahan ornamen batik tersebut merupakan implementasi untuk menunjukkan budaya Indonesia kepada dunia Internasional. Momen tersebut dirasa pas, mengingat sebanyak 45 negara akan bertarung di Palembang, sebagai salah satu penyelenggara Asian Games 2018 Agustus mendatang.

“Mulai pengerjaannya Kamis atau Jumat nanti, kira-kira sebulan nanti selesai,” ungkapnya, Rabu (25/4/2018).

Baca: Ajaib! 30 Hari Bebas Utang Lewat Cara Simple Ini, Tak Perlu Ngemis Bahkan Bagi Pengangguran

Di dinding sepanjang kurang lebih 100 meter tersebut, dibaliknya merupakan arena tembak bagi para atlet menembak yang akan berlaga. Karena di sisi luarnya itu hanya berwarna putih polos, maka akan diberi hiasannya berupa mural tadi.

“Untuk yang akan membuatnya nanti, kita dapat relasi dari Perbakin (Persatuan Menembak Indonesia) Yogyakarta, yang bener-bener berkutat bidang itu,” ungkapnya.

Baca: Resmi Tayang di Bioskop-Bioskop Indonesia, Ini Bocoran Film Avengers : Infinity War

Di satu sisi, kemajuan pembangunan venue tersebut berkisar 45 persen secara keseluruhan. Namun setelah dipantau di lapangan, memang pembangunan di gedung depan sudah tinggal menunggu perlengkapan. Sisanya yaitu landscaping dan beautifikasi, serta gedung tembak skip and trap.

“Kita ga bisa menjelaskan secara rinci perlengkapan menembaknya, karena itu ditangani langsung oleh Perbakin dan Kemenpora. Namun sekarang sudah mulai berangsur-angsur datang,” tuturnya.

Kendati demikian, ia mengaku dalam pembangunan tersebut terus berkoordinasi dengan pihak Olimpyic Council of Asia (OCA) dan Technical Delegate (TD) untuk urusan menembak. Pasalnya, merekalah yang berhak memberi masukan kepada pihak konstruksi agar bisa memenuhi standar level dunia.

“Ini adalah tantangan bagi kami, bagaimana bisa membangun sesuai dengan spesifikasi tingkat internasional. Kita selalu berkoordinasi dengan OCA dan TD yang bersangkutan, karena kami belum begitu paham untuk spesifikasi tadi. Tapi kalau urusan teknis, ya bisa,” tambahnya.

Baca: Ini 8 Foto Seksi Cinta Laura Saat Hadiri Premiere Film Avengers: Infinity War, Mirip Ariana Grande!

Venue tersebut memiliki banyak lines/target. Diantaranya untuk Shooting Range (SR) 10 meter ada 60 target, 50 meter 60 target, 25 meter 40 target/ 8 grup rapid fire, running target 3 target, 300 meter ada 20 target, kombinasi skeet/trap 3 station, final hall kombinasi 10 meter 10 target, 25 meter 15 target, dan 50 meter 10 target.

Pihaknya berharap agar bisa mengejar pembangunan venue tersebut. Sebab, Venue Shooting Range ini juga memiliki jadwal penyelesaian dan beberapa agenda yang harus dihadapi sebelum ajang multi-event empat tahunan itu digelar.

Baca: Terkuak! Ternyata Ini Sosok Asli Dibalik Viralnya Foto-foto Bude Sumiyati, Netizen: Jahat, Gak Sopan

“Kita memiliki target penyelesaian. Sampai akhir Juni, di bulan Juli semua pembangunan harus sudah clear karena akan ada tim overlay dari INASGOC akan bekerja. Serta ada juga Tes Event di awal Juli,” jelasnya.

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved