Ini Jawaban Didik yang Bunuh & Cor Jasad Fitri Saat Ditanya Tetangga Kenapa Aduk Semen, Merinding!

Ia menambahkan para warga sama sekali tidak menaruh curiga dengan aktivitas Didik menganduk semen itu.

Editor: Tresia Silviana
TribunJateng.com
Saat polisi mencari barang bukti di rumah Didik di Puguh Boja Kendal, justru menemukan mayat perempuan telanjang dalam kondisi dicor dalam bak mandi, Jumat (23/2) sore. Polisi bongkar kamar mandi itu. 

SRIPOKU.COM - Rumah Didik Ponco, pelaku pembunuhan Fitri Anggraeni (24) dan menyembunyikan jasadnya dengan cara dikubur di bak mandi dan dicor saat ini dikelilingi garis polisi.

Rumah yang berada di desa Puguh, Boja, Kendal, itu sering didatangi oleh warga sekitar.

Nampak beberapa tetangga Didik mengintip lokasi penemuan jasad Fitri dari luar garis polisi.

Nampak beberapa warga menunjukkan ekspresi ngeri saat melongok kamar mandi yang dijadikan Didik mengubur dan mengecor jasad Fitri.

Saat polisi mencari barang bukti di rumah Didik di Puguh Boja Kendal, justru menemukan mayat perempuan telanjang dalam kondisi dicor dalam bak mandi, Jumat (23/2) sore. Polisi bongkar kamar mandi itu

Saat polisi mencari barang bukti di rumah Didik di Puguh Boja Kendal, justru menemukan mayat perempuan telanjang dalam kondisi dicor dalam bak mandi, Jumat (23/2) sore. Polisi bongkar kamar mandi itu (tribunjateng/dhian adi putranto/ist)

Baca: Pembeli Tempelkan Stiker Hadiah Presiden Jokowi, Pemilik Toko Kaget & Haru, Ini Katanya

Supardi tidak mengira, Didik Ponco akan melakukan tindakan sekeji itu.

Ia yang merupakan tetangga mengaku melihat Didik beberapa waktu yang lalu tengah sibuk mengaduk semen dan pasir.

"Saya tidak curiga. Saat ditanya katanya buat nambal bak mandi yang bocor," ujarnya Sabtu (24/2/2018).

Ia menambahkan para warga sama sekali tidak menaruh curiga dengan aktivitas Didik menganduk semen itu.

Terlebih para warga tidak tercium sama sekali bau jasad.

Baca: Tampil Seksi, Aura Kasih Minta Doa Agar Segera Menikah.

Supardi pun menjelaskan bahwa setidaknya Didik telah 3 kali mengaduk semen dengan dalih yang sama.

"Istrinya tidak berada dirumah. Katanya dibawa ke rumah orang tuanya di Bandungan," tuturnya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved