Joko Widodo Dipuji Koran Jepang dan Diberitakan 2 Halaman
Disebut tukang kayu, koran Jepang mengulas 3 tahun pemerintahan Jokowi. Politisi Jepang diminta meniru Jokowi dalam hal ini.
SRIPOKU.COM - Disebut tukang kayu, koran Jepang mengulas 3 tahun pemerintahan Jokowi. Politisi Jepang diminta meniru Jokowi dalam hal ini.
Beredar foto lembar koran berbahasa Jepang memuat kabar Presiden Indonesia, Joko Widodo (Jokowi).
Berita Lainnya: Sudah Dua Orang Ditemukan Tewas Media Jepang Soroti Gempa Dahsyat di Selatan JawaFoto ini diunggah oleh Komisaris Utama PT. Adhi Karya (Persero) Fadjroel Rachman atau @fadjroelrachman.
Fadjroel menerangkan bahwa Jokowi dimuat oleh sebuah media di Jepang.
Foto itu menunjukkan media Jepang itu mengulas Jokowi dalam dua halaman.
"Your president was in Japanese newspaper (2 full pages!) I am surprised to learn he was a carpenter."
"He looks like a very friendly person and popular. The Japanese newspaper concluded that Japanese politicians should learn from the Indonesian president. #JokowiMembangunIndonesia" tulisnya.
(Presidenmu berada di koran Jepang -2 halaman penuh!- Saya terkejut saat mengetahui bahwa dia adalah seorang tukang kayu. Dia tampak seperti orang yang sangat ramah dan populer. Surat kabar Jepang menyimpulkan bahwa politisi Jepang harus belajar dari presiden Indonesia)
Foto ini diunggah Fadjroel pada Selasa (22/1/2018).
Sejak diunggah postingan ini sudah mengumpulkan 2,103 like.
Netizen yang melihat postingan ini mengaku bangga.
astari.yanuarti: "Wah dipublikasikan di Nikkei Shimbun, dengan foto di Raja Ampat..."
tuty_kusumohudoyo: "Presidenku memang keren dan terunik di dunia .. Top"
riabode78: "Presiden yg mampu membanggakan bangsa Indonesia setelah Soekarno"
haise_sasaki_9: "Di orang Jepang aja di puji lah orang indo malah di jelekin"
milyansoemilat: "Gajah mati meninggalkan gading,manusia mati meninggalkan NAMA BAIK...itu"
Survei Kinerja Jokowi
Seperti dilansir Tribunstyle.com dari Kompas.com, 18/10/2017, tiga tahun masa pemerintahan Indonesia dibalik nahkoda Presiden Jokowi banyak mencuri perhatian media internasional.
Kebijakan di bidang ekonomi dan keamanan menjadi dua isu paling menarik perharian media internasional.
Survei Indonesia Indicator (I2) menyebutkan total ada 5.323 berita dari 286 media yang menyoroti kinerja Jokowi sepanjang 7 Oktober 2016-1 Oktober 2017.
Direktur Komunikasi I2, Rustika Herlambang, menerangkan sektor ekonomi Indonesia paling jadi sorotan.
Beruntung persepsi media asing terhadap aspek ekonomi Indonesia di bawah pemerintahan Jokowi relatif baik dan netral.

"Apabila isu ekonomi relatif lebih banyak mendapatkan sorotan dalam sisi netral dan positif. Isu politik keamanan ada beberapa hal yang masih memperoleh framing negatif," ujar Rustika.
"Sektor ekonomi dan perdagangan merupakan isu yang memperoleh ekspos terbanyak dengan sentimen positif dan netral alias rapor biru," ungkapnya.
Sektor ekonomi lebih dipandang positif oleh media internasioal tak lain karena kebijakan di sektor perdangangan, diplomasi ekonomi, serta perbaikan iklm investasi.
Pertumbuhan ekonomi, tingkat inflasi rendah, tax amnesty, hingga naiknya rating Standar & Poor menjadi fokus pemberitaan utama.
Selain itu sektor pariwisata Indonesia juga dinilai positif.
Tempat seperti Bali, NTB, dan Yogyakarta dinilai masih menjadi destinasi pariwisata favorit di Indonesia.
Indonesia juga medapat apresiasi positif soal peran dan diplomasi internasional.
Indonesia dinilai konsen dalam penanganan kasus kemanusiaan komunitas Rohignya di Myanmar.
Kendati demikian sektor kemanan Indonesia masih mendapat catatan merah oleh media internasional.

Survei SMRC: 74,3 Persen Masyarakat Puas Kinerja Jokowi
Kalau media Jepang memberitakan kinerja cemerlang Presiden Jokowi,bagaimana dengan survei kepuasan publik di dalam negeri sendiri?
Dilansir dari Kompas.com, tingkat kepuasan masyarakat kepada kinerja Presiden Joko Widodo berada diangka 74,3 persen. Sementara itu 23,8 persen tidak merasa puas.
Begitu hasil survei terbaru Saiful Mujani Research Consulting (SMRC) yang dilakukan pada Desember 2017 lalu.
"Angkanya (kepuasan) cukup tinggi," ujar Direktur Utama SMRC Djayadi Hanan, Jakarta, Selasa (2/1/2018).
Tingginya persentase kepuasaan responden sejalan dengan pilihan kepada Jokowi untuk periode selanjutnya.
Dari 74,3 persen reseponden yang puas, 65 persennya akan memilih Jokowi dalam Pilpres 2019.
Adapun 11 persennya lebih memilih Prabowo dan 14 persen akan memilih di luar kedua nama itu.
Bila ditelisik lebih dalam, tingginya kepuasan kepada Jokowi tidak terlepas dari kepuasan responden kepada kondisi bangsa di berbagai bidang.
Dalam survei SMRC, 48,4 persen responden menilai kondisi ekonomi nasional pada 2017 lebih baik dari 2016.

Sementara 17,5 persen menganggap ekonomi nasional lebih buruk. Adapun 28,9 persen menilai tidak ada perubahan kondisi ekonomi nasional dan 5,3 persen tidak menjawab.
Di bidang politik, 32 persen responden menilai kondisinya baik. Sementara itu 18 responden menilai kondisinya buruk.
Adapun 36 persen menganggap kondisinya sedang-sedang saja dab 14 persen tidak tahu atau tidak memilih.
Di bidang penegakkan hukum, 49 persen responden menganggap kondisinya baik, 26 persen sedang, 21 persen buruk, dan 5 persen tidak tahu atau tidak menjawab.
Bidang keamaman, 67 persen menilai kondisinya baik, 24 persen sedang, 9 persen buruk, dan 1 persen tidak tahu atau tidak menjawab.
Selain itu, survei SMCR juga mencatat 75,3 persen responden yakin atas kemampuan kepemimpinan Jokowi.
Sementara itu hanya 18 persen yang yakin dengan kemampuan kepemimpinan Prabowo.
Survei SMRC dilakukan dengan wawancara lapangan pada 7-13 Desember 2017. Jumlah responden sebanyak 1.059 orang di 34 provinsi dengan margin of error sebesar 3,1 persen.
(Tribunstyle.com/Verlandy Donny Fermansah)
Penulis: Verlandy Donny Fermansah
Sumber: TribunStyle.com
Berita Ini Sudah Diterbitkan di Situs http://style.tribunnews.com/ dengan Judul:
Jokowi Dipuji Koran Jepang & Diberitakan 2 Halaman, Netizen: Orang Sana Aja Memuji di Sini Dijelekin