14 Tahun Menantikan Seorang Anak, Ibu Ini Alami Hal Yang Mengejutkan, Dokter Pun Menangis
Seorang Ibu pun terkadang harus menunggu beberapa tahun lamanya untuk mendapatkan anugerah seorang anak.
Penulis: Panji Maulana | Editor: Panji Maulana
SRIPOKU.COM - Sebuah kisah diceritakan oleh seorang dokter yang sering menangani persalinan dari ibu hamil.
Hal yang mengharukan pun terjadi sehingga membuat dokter ini menangis hebat karena tak bisa menyelamatkan nyawa dari pasiennya.
Menjadi seorang ibu adalah suatu peran yang tidak semua orang bisa memainkannya dikarenakan tanggung jawabnya yang bergitu berat.
Seorang Ibu mendedikasikan hidupnya untuk mengurus suami, anak hingga rumah pun ia kerjakan.
Mulai dari bersih-bersih, masak, membantu anak belajar bahkan mengurusi suaminya.

Namun, seorang wanita yang sudah menikah belum tentu dikaruniai seorang anak, banyak hal yang menjadi penyebabnya.
Seorang Ibu pun terkadang harus menunggu beberapa tahun lamanya untuk mendapatkan anugerah seorang anak.
Ada yang harus menunggu belasan tahun baru mendapatkan momongan.
Seperti kisah sedih yang diceritakan oleh seorang dokter di Pakistan ini.
Dalam sebuah postingan yang diunggah oleh Instagram @humansofpakistan, seorang dokter menangisi seorang ibu yang meninggal saat melahirkan setelah 14 tahun tak kunjung hamil.
Dalam postingan tersebut, tertulis:
"Hari ini adalah hari paling menyedihkan dalam hidupku.Sebagai seorang Dokter, saya telah menangani begitu banyak ibu hamil saat persalinan dan setiap kali saya berada di ruang persalinan saya selalu berdoa kepada Tuhan untuk memberkati semua ibu.
Rasa sakit yang dialami wanita di ruang persalinan tidak dapat dijelaskan dan ini tidak termasuk 9 bulan yang mereka habiskan untuk membawa bayi itu. Mereka melewati banyak hal untuk membawa kehidupan baru.
Hari ini saya menangis dengan pahit karena saya kehilangan seorang wanita, kita tidak berdoa untuk hal-hal seperti ini terjadi tapi terkadang Tuhan mungkin memiliki rencana lain. Mengapa kasus wanita ini begitu menyakitkan? Dia sudah mandul selama 14 tahun! Kami telah mencoba metode IVF (bayi tabung) & begitu banyak yang dikenal manusia, wanita tersebut mengalami banyak hal.