Cari Anak Hingga ke Palembang, Kedua Orangtua Asal Banten Ini Kesasar. Endingnya Mengharukan
Pasangan suami istri warga Cigondang Labuan, Pandegelang Banten itu harus terlantar sehari semalem di kawasan Gandus demi mencari anaknya.
Penulis: Darwin Sepriansyah | Editor: Darwin Sepriansyah
lihat foto
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Kasih anak sepanjang gala, kasih orangtua sepanjang jalan.
Pepatah ini pantas disematkan kepada Amad Supriyadi (78) dan Emin (72).
Pasangan suami istri warga Cigondang Labuan, Pandegelang, Banten itu harus terlantar sehari semalem di kawasan Gandus, Palembang, Sumsel demi mencari anaknya yakni Syarifuddin.
Keduanya pun ditampung warga sekitar di kawasan Gandus, sebelum akhirnya takdir mempertemukan kedua orangtua ini dengan sang anak.
Pasangan Amad Supriyadi (78) dan Emin (72), akhirnya dipertemukan kembali dengan anaknya Syarifuddin (disamping Emin).(Foto:Ist)
Kapolsek Gandus, AKP Aidil Fitriansyah, mengatakan awalnya kedatangan kedua orangtua ini hendak bertemu anaknya di Desa Bubut, Mariana Banyuasin.
Namun, sayang alamat lengkap anaknya hilang.
Ia pun harus terlantar di kawasan Gandus dan menginap di rumah warga sekitar.
"Tadi pagi diantar ke Polsek, setelah saya cari- cari dan ternyata alamat anaknya tersebut di Mariana Banyuasin," katanya.
Pihaknya pun langsung berkordinasi dengan Polsek Air Kumbang Banyuasin.
Dicarilah nama Syarifudin yang bekerja di sebuah Perusahaan Kelapa Sawit dan ternyata ada nama tersebut.
"Kami pertemukan orangtua dan anaknya yang sudah enam tahun tidak bertemu ini dan memang benar ketiganya saling merindukan," ujarnya.
Semoga tetap berbahagia untuk keduaorang tua ini. Aamiin. (rel)
