Sudah Lama Dinanti, Wanita ini dan Suaminya Kaget Saat Lihat ke Arah Monitor, Ternyata Bayinya. . .

Setiap suami dan istri yang sudah menikah tentu mendambakan bisa memiliki momongan yang bisa semain menambah kebahagiaan di dalam keluarga mereka.

Facebook
Emily dan suami. 

SRIPOKU.COM -- Beberapa hal dalam kehidupan ini terkadang bisa terasa sangat menyiksa dan menyakitkan.

Salah satunya adalah kehilangan anak yang sangat disayangi.

Setiap suami dan istri yang sudah menikah tentu mendambakan bisa memiliki momongan yang bisa semain menambah kebahagiaan di dalam keluarga mereka.

Ada yang berhasil dikaruniai anak.

Namun tidak sedikit pula yang harus mengalami kekecewaan saat momongan yang paling ditunggu tak kunjung hadir.

Ada pula yang harus mengalami pil pahit saat sang anak yang sudah di tunggu kelahirannya justru dipanggil sang Maha Kuasa saat masih di salam kandungan, alias mengalami keguguran.

Bagi mereka yang pernah mengalami kejadian pilu ini, keguguran terasa sangat menyedihkan.

Bahkan ada yang sampai tak mampu berkata-kata saing sedihnya saat mengingat kembali kenangan tersebut.

Hal serupa juga dialami seorang wanita bernama Emily Christine Fauver.

http://i.dailymail.co.uk/i/pix/2017/01/26/23/3C8C915800000578-0-image-a-5_1485471702538.jpg

Pada Januari 2017 yang lalu, Emily pernah membagikan ceritanya melalui Facebook, tentnag betapa pedihnya ia harus merasakan kesedihan saat keguguran harus ia alami.

Berikut ini postingan dari Emily yang diterjemahkan langsung dair akun Facebooknya :

"Awalnya aku ingin kencing dan sudah tak tahan lagi, tapi mereka tak mengizinkan aku pergi.

Mereka bilang kandung kemih ku harus penuh agar bayiku bisa dilahirkan dengan bantuan ultrasound.

Aku ingat saat itu aku merasa sangat frustasi, bukan hanya karena merasa ingin kencing, tapi aku juga diharuskan mengisi setidaknya 50 halaman dokumen sebelum aku bisa kencing dan melihat bayo yang sudah aku tunggu kehadirannya selama 8 bulan.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved