7 Kali Naik Haji, Saat Meninggal Jenazah Wanita Ini Tak Diterima Bumi, Ternyata Sering Begini

Seperti kisah nyata berikut ini. Seorang wanita yang memiliki putra yang sangat menyanyanginya berakhir tragis akibat perbuatannya sendiri.

Penulis: Candra Okta Della | Editor: Candra Okta Della
net
Ilustrasi 

SRIPOKU.COM -- Kematian adalah misteri dan ditentukan oleh Allah, Tuhan pencipta segala di langit dan bumi. 

Tidak ada yang bisa memajukan baik semenit atau mundur walau semenit, kecuali atas izin Allah. 

Begitu juga akhir kematian tergantung dengan amal perbuatan selagi masih hidup. 

Seperti kisah nyata berikut ini. 

Seorang wanita yang memiliki putra yang sangat menyanyanginya berakhir tragis akibat perbuatannya sendiri. 

Berikut kisahya yang dilansir dari Kisah Islam Penuh Hikmah. 

Pada suatu ketika, tersebutlah seorang anak yang berbakti kepada orang tuanya, Hasan (bukan nama sebenarnya), mengajak ibunya untuk menunaikan ibadah Haji.

Sarah (juga bukan nama sebenarnya), sang Ibu, tentu senang dengan ajakan anaknya itu.

http://bersiap.com/blog/images/shalat-dhuha.jpg

Sebagai Muslim yang mampu secara materi, mereka memang berkewajiban menunaikan ibadah Haji.

Segala perlengkapan sudah disiapkan.

Singkatnya ibu dan anak ini akhirnya berangkat ke tanah suci. Kondisi keduanya sehat wal afiat, tak kurang satu apapun.

Akhirnya merekapun tiba di tanah suci dan merekapun melakukan thawaf dengan hati dan niat ikhlas menyeru panggilan Allah dan untuk menunaikan ibadah Haji

"Labaik allahuma labaik, aku datang memenuhi seruan-Mu ya Allah" Hasan menggandeng ibunya dan berbisik,

“Ummi undzur ila Ka’bah (Bu, lihatlah Ka’bah)."

Halaman
1234
Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved