Niat Mau Tampil Kinclong Malah Amsiong, Dokter pun Syok Saat Buka Perban Wajah Gadis Ini, Aduhh!

SRIPOKU.COM-- Menjadi cantik adalah impian setiap wanita. Siapa sih yang tidak senang dipuji

"Kamu makin putih ya, makin cantik.." tapi apakah Anda rela mengorbankan kesehatan demi menjadi cantik?

Jangan sekarang Anda mendapat efek cantik 'mematikan', tetapi menjadi bom waktu yang pada akhirnya justru membahayakan kesehatan.

Dilansir dari cerpen.co.id  kejadian mengenaskan diceritakan dari Dr Hana Hadzrami, Malaysia, ia menceritakan tentang pasien wanitanya yang mengalami hal mengerikan dari kebiasaannya menggunakan produk kecantikan ilegal.

Pada saat itu, pasiennya baru saja menjalani operasi. Dan ia pun meminta bantuan kepada dr Hana untuk melepaskan plester yang menutup mata (untuk menghindari cedera di kornea) dan plaster di bibirnya (untuk mengikat tabung pernapasan.

Saat hendak membuka plester, kejadian mengerikan pun terjadi. "Dokter Hana, lihat ni. Lepas kulit saya," panggil pasien dr Hana.

Rupanya plester yang menutupi bagian mulut dan bibirnya itu membuat kulitnya terkelupas.

"Kulit pasien ini memang sangat tipis. Bayangkan plester yang digunakan untuk bayi, saat dipakaikan pada bayi saja tidak sampa terkelupas. Berarti kulit pasien saya lebih tipis dari kulit bayi," ujar dr Hana

Bukan hanya itu saja, warna kulit wajah pasien yang tak disebutkan namanya itu pun tidak merata.

Kulitnya nampak terkikis. Ternyata, selama ini pasien tersebut menggunakan produk kecantikan yang mengandung merkuri dan hydroquinon.

Kedua zat berbahaya itu tentu saja memberikan efek samping yang sangat mengerikan.

Dijelaskan oleh dr Hana, pemakaian produk kecantikan yang mengandung merkuri dan hydroquinon dalam jangka lama dapat merusak saraf dan organ internal.

"Seharusnya menjadi perisai pertama tubuh terhadap serangan pathogen. Jika kulit sudah rusak dan menipis, bagaimana ia dapat menjalankan fungsi pertahanan tubuh? Penggunaan produk seperti ini sangat beresiko merusak kulit, merkuri dengan mudah menyerap ke jaringan tubuh. Merkuri juga dapat merusak saraf, organ internal tubuh seperti otak, ginjal dan hati," terang dr Hana.

Mengingat banyaknya korban akibat pemakaian kosmetik illegal, dr Hana pun memaparkan ciri-ciri kosmetik yang tak layak dipakai dan memiliki efek samping. Berikut ciri-cirinya:

- Produk kecantikan yang tak layak pakai tentu saja diedarkan di toko-toko atau kios jalanan. Produk ini tidak akan ada diiklan maupun majalah ternama.

Tetapi sering diiklankan di koran dan majalah berbentuk tabloid

- Kemudian harganya pun jauh lebih murah dari harga produk yang dijual di apotek.