Wanita Ini Mengaku Jadi Korban Dukun Cabul: Dia Memaksa Saya Memegang 'Burung'nya

Dia bilang untuk mengusir peniat jahat. Lalu dia menggerayangi dada dan kemaluan saya

Editor: Sudarwan
SRIPOKU.COM/ANDI WIJAYA
Fit didampingi suaminya, Ari, melapor ke Polresta Palembang karena telah menjadi korban pencabulan, Rabu (14/12/2016). 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Emosi bercampur sedih dan kecewa dirasakan oleh Ari (24), setelah mendengar keluhan sang istri, Fit (24).

Sang istri mengaku telah diperlakukan tidak senonoh oleh ayah angkat Ari, Ano (50).

Ari akhirnya melaporkan apa yang dialami istrinya ke Polresta Palembang, Rabu (14/12/2016).

Kepada polisi Fit membeberkan apa yang telah dialaminya.

Awalnya Fit diajak sang suami untuk berobat Ano, pasca keguguran.

Ano yang dipercaya sebagai orang 'pintar' sudah dianggap sebagai bapak angat sejak lama oleh Ari.

Ari dan Fit mendatangi kediaman sekaligus tempat praktik Ano di Jalan DI Panjaitan, Gang Mawanah Plaju pada Selasa (13/12/2016) pukul 11.00.

"Tujuan saya ke sana untuk mengetahui apa yang terjadi kepada saya karena setelah keguguran seminggu yang lalu, saya trauma. Memang saya ke sana ditemani suami, tapi saat pelecehan itu saya berada di ruang terpisah," ungkap Fit.

Mula-mula Ano mengoleskan minyak di bagian telapak tangan korban lalu mengusapkannya ke bagian wajah.

"Dia bilang untuk mengusir peniat jahat. Lalu dia menggerayangi dada dan kemaluan saya. Tidak hanya itu dia juga mencium dan memaksa saya memegang 'burung'nya. Tentu ini tidak benar. Saya menolak dan bermaksud keluar ruangan. Namun dia menghalangi dan mengancam akan mencelakakan suami saya. Setelah beberapa jam memendam rahasia ini, akhirnya saya ungkapkan kepada suami saya," katanya.

Kasat Reskrim Polresta Palembang, Kompol Maruly Pardede didampingi Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) membenarkan adanya kejadian tersebut.

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved