Sumbagsel Krisis Listrik

PAM ATS Palembang Terpaksa Sewa Genset Rp 3,6 Juta Per Hari

Hal ini dikarenakan tersedianya cadangan daya yang dimiliki ATS dari genset sendiri yang bisa mengcover 60 persen kebutuhan daya untuk produksi

Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Sudarwan
SRIPOKU.COM/ABDUL HAFIZ
Seorang petugas mengecek genset PAM ATS. 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Masih terjadinya pemadaman listrik di Kota Palembang membuat Perusahaan Air Minum Adhya Tirta Sriwijaya (PAM ATS) terpaksa menyewa genset.

Direktur PAM ATS Mugiarto mengatakan, meskipun PLN melakukan pemadaman dalam beberapa minggu terakhir, ATS tetap bisa memberikan pelayanan maksimal, bahkan hampir tidak ada gangguan yang berarti terhadap pelayanan air bersih untuk pelanggan.

"Hal ini dikarenakan tersedianya cadangan daya yang dimiliki ATS dari genset sendiri yang bisa mengcover 60 persen kebutuhan daya untuk produksi maupun distribusi dan yang 40 persen kekurangannya kita peroleh dari tambahan genset dari sewa. Biaya yang kami keluarkan untuk memberikan service terbaik ini terbilang cukup besar. Tetapi hal ini tetap kami lakukan agar kami dapat memastikan seluruh pelanggan ATS memperoleh layanan air bersih tanpa terkendala," ungkap Mugiarto, Senin (10/11/2014).

Mugiarto mengaku, genset yang dimiliki ATS ada 3 unit dengan total kapasitas 450 kva.

"Dan genset yang kita sewa berkapasitas 350 kva. Perhari sewanya Rp 3,6 juta. Itu belum termasuk bahan bakar solar yang mencapai 75 liter per jam. Ini biaya khusus tambahan dari genset sewa," jelasnya.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved